Find Us On Social Media :
ilustrasi es teh (pixabay)

Mitos atau Fakta? Minum Es Teh Setelah Makan Bisa Berbahaya Bagi Tubuh

Muhamad Alpian - Minggu, 8 Desember 2019 | 14:50 WIB

Sonora.ID - Mengonsumsi es teh manis pada siang hari yang sangat terik tentu menjadi alternatif diri untuk memulihkan kesegaran tubuh.

Tak hanya panas terik, es teh manis sering juga disajikan banyak orang ketika selesai makan.

Lantas apakah hal tersebut diperbolehkan? Sama halnya dengan pertanyaan dari salah seorang pendengar radio Sonora Fm pada program Health Corner.

“Dokter aku tanya dong, aku suka banget setelah makan minumnya es teh manis, sebenarnya boleh tidak ya dok? terimakasih,” tanya Tri.

Baca Juga: Saya Pencinta Kopi, Berapa Takaran Gula Tambahan yang Tepat?

“Baik, terimkasih pak Tri. Kalau teh manis itu tergantung manisnya menggunakan apa, kalau manisnya pakai gula pasir itu boleh-boleh saja asalkan asupan gulanya tidak lebih dari empat sendok makan dalam sehari,” jawab dr. Susanti.

Ia menekankan kepada pak Tri dan pendengar lainnya untuk tetap bisa menjaga asupan gula yang baik, karena pada dasaranya gula pasir yang ada di teh manis merupakan gula tambahan.

Gula tambahan merupakan gula yang tidak terkandung secara langsung didalam makanan.

Lebih baik mengonsumsi es teh manis ketika selesai makan dibandingkan dengan minuman soft drink atau minuman bersoda.

“Minuman bersoda akan lebih tinggi meningkatkan risiko gigi berlubang dari pada minuman manis saja tanpa soda,” tutupnya.

 Baca Juga: Ketika Gula Mulai Ditinggalkan, Mana yang Lebih Baik, Madu atau Agave?