Find Us On Social Media :
Aksi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi menolak omnibus law RUU Cipta Kerja di depan Gedung DPR, Jakarta, Rabu (4/3/2020) (Kompas.com)

Tolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja, Mahasiswa Gelar Aksi di Depan Gedung DPR

Sienty Ayu Monica - Rabu, 4 Maret 2020 | 15:50 WIB

Sonora.ID – Sejumlah massa mahasiswa dari berbagai universitas menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/3/2020).

Mahasiswa-mahasiswa yang hadir merupakan bagian dari BEM Seluruh Indonesia (BEM SI). Mereka datang untuk menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja.

AKsi ini dimulai dengan melakukan long march dari depan gedung TVRI, Jalan Gerbang Pemuda menuju ke Gedung DPR.

Baca Juga: Pihak Ombudsman Sarankan Pemerintah Lakukan Perbaikan Draf Omnibus Law

"Kita sama-sama menolak omnibus law," ujar salah satu mahasiswa dari atas mobil komando.

Mereka menilai RUU Cipta Kerja tidak berpihak kepada rakyat kecil dalam pengelolaan lingkungan.

Selain itu salah satu demonstran juga mengatakan RUU Cipta Kerja ini merugikan kalangan pekerja karena menghilangkan upah minimum dan tak memberikan jaminan pekerjaan.

"Di mana poin menyejahterakan rakyat?." Ujar orator.

Baca Juga: RUU Omnibus Law Sarankan Libur Cuma Sehari dalam Seminggu?

Aksi long march mahasiswa ini dimulai sejak pukul 14.10 WIB. Polisi juga memberikan pengawalan sejak dimulainya aksi tersebut.

Hingga saat ini, personel kepolisian masih berjaga di lokasi. Lalu lintas di depan gedung DPR/MPR, Jalan gatot Subroto, nampak tersendat akibat adanya aksi demonstrasi ini.

Meski tidak ada penutupan jalan, sebagian kendaraan dialihkan ke jalur TransJakarta.