Find Us On Social Media :
Dinas Pariwisata Palembang memastikan proses pendaftaran Bujang Gadis Palembang (BGP) tetap dibuka ditengah wabah Corona Virus Diseases (Covid-19). (tribunsumsel.com)

Tahun ini, Pendaftaran Bujang Gadis Palembang (BGP) Via Online

Fernado Oktareza - Rabu, 8 April 2020 | 09:00 WIB

Sonora.ID - Dinas Pariwisata Palembang memastikan proses pendaftaran Bujang Gadis Palembang (BGP) tetap dibuka ditengah wabah Corona Virus Diseases (Covid-19).

Hanya saja prosesnya melalui online sehingga pendaftar tetap berada di rumah sesuai dengan anjuran pemerintah agar setiap orang melakukan social distancing.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani mengatakan, pendaftaran BGP mulai 2020 ini dipastikan akan dilakukan secara online melalui www.bgp-palembang.com dan pendaftar dapat mengisi berbagai syarat di dalam website tersebut.

Baca Juga: Anies: Mulai 10 April 2020 Jakarta Resmi Lakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)

“Mengingat situasi Covid-19 sekarang ini sudah sangat mengkhawatirkan dan mengharuskan masyarakat harus stay at home, maka mulai tahun ini kita lakukan secara online,” katanya, Selasa (07/04).

Ia menambahkan, pendaftaran yang dibuka secara online sejak akhir Maret ini diyakininya tidak akan menyalahi anjuran pemerintah yang melarang masyarakat untuk menyelenggarakan acara terutama melibatkan khalayak ramai. Hal ini karena, proses pendaftaran dilakukan secara online.

Baca Juga: UPDATE Kasus Covid-19 di Sumsel: 1.763 ODP, 16 Positif, dan 59 PDP

“Pendaftaran bisa dilakukan lewat gadget yang akan dibuka sampai waktu yang belum ditentukan, sehingga tidak ada kumpul massa dan para calon peserta bisa daftar dari rumah masing-masing,” ujarnya.

Hal ini dikarenakan, proses seleksi lainnya seperti tahap wawancara, karantina dan lainnya belum dapat dipastikan waktunya, sehingga waktu pendaftaran cukup panjang.

“Bahkan, sejak baru-baru dibuka pendaftar sudah mencapai 110 orang ini lebih dari biasanya yang hanya 45-50 orang,” tutupnya.

Baca Juga: Siapkan Insentif untuk Tenaga Medis, Pemprov Sulsel Anggarkan Rp 500 M