Find Us On Social Media :
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, Zonny Waldi (Tribunnews.com)

Ketersediaan Gula di Sumut Terancam saat Bulan Ramadhan dan Idul Fitri

Wahyuni - Senin, 20 April 2020 | 12:00 WIB

Medan, Sonora.ID - Ketersediaan gula di Sumatra Utara terancam saat Ramadhan dan Idul Fitri. Stok yang ada di gudang sangat minim karena suplai terganggu akibat Covid-19. 

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, Zonny Waldi mengatakan, rata-rata konsumsi gula masyarakat Sumut perbulannya mencapai 21 ribu ton.

Baca Juga: IPO, Perusahaan Furnitur Asal Medan Ini Tawarkan 375 Juta Saham

Saat Ramadhan dan lebaran nanti konsumsinya dipastikan naik, mencapai 23.122 ton per bulan, sementara suplai gula yang terpenuhi hingga saat ini hanya 1.200 ton saja. 

Kondisi stok yang kurang tersebut, harga gula di pasaran melambung tinggi saat ini, mencapai Rp20 ribu perkilogramnya di tingkat pengecer.

Baca Juga: Cegah Covid-19, Pemprov Sumut Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Sejumlah Ruas Jalan Kota Medan

Untuk mengatasi hal itu, Disperindag Sumut sudah meminta tambahan pasokan dan akan mengolah gula rafinasi menjadi gula konsumsi.