Find Us On Social Media :
Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (KP) Provinsi Bali menyatakan pandemi Covid-19 berimbas terhadap para nelayan. (Tribunnews.com)

Terdampak Covid-19, Dinas Kelautan Bali Akan Data Para Nelayan

I Gede Mariana - Senin, 4 Mei 2020 | 16:20 WIB

Bali, Sonora.ID - Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (KP) Provinsi Bali menyatakan pandemi Covid-19 berimbas terhadap para nelayan. Terkait itulah saat ini sedang dilakukan pendataan di lapangan yakni di Kabupaten/Kota. Dari 9 kabupaten/kota 4 sudah mulai melakukan pendataan, yakni Denpasar Tabanan Badung dan Buleleng.

Ketika ditanya mengenai apakah ada bantuan atau pemberdayaan terhadap para nelayan, Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan(KP)Bali I Ketut Purianta mengatakan bahwa pihaknya tidak berani memastikan. Menurutnya semua kegiatan ada di kabupaten/kota.

Baca Juga: Akses Keluar Masuk Bali Diperketat, Pelabuhan Ketapang Gilimanuk Ditutup bagi Pemudik

Namun demikian yang biasanya mendapatkan pemberdayaan seperti alat tangkap, peralatan lain seperti mesin tempel adalah kelompok-kelompok nelayan kecil dengan kapasitas/bobot perahu atau kapal di bawah 5 GT.

Sementara itu, Seorang nelayan I Komang Suidep, sekaligus pengusaha pindang dari Desa Kusamba, Klungkung menerangkan bahwa pandemi virus Corona (Covid-19) berdampak terhadap bisnis ikan pindang yang bahan bakunya berasal dari ikan tangkapan nelayan.

Suidep juga menjelaskan untuk produksi pindang mengalami penurunan, dikarenakan pembelian yang menurun akibat adanya pandemi virus Corona (Covid-19) . ia juga menegaskan bahwa Biasanya bisa memproduksi 1,5 ton, namun sekarang hanya bisa memproduksi 1 ton.