Find Us On Social Media :
Dosen Teknik Informatika Unika Musi Charitas, Latius Hermawan, ST, M.Kom (Koleksi Pribadi)

Tips & Trik Menanggapi Banyaknya Berita Hoax pada Media Sosial

Jati Sasongko - Selasa, 25 Agustus 2020 | 17:30 WIB

Palembang, Sonora.ID - Saat ini penyebaran informasi atau berita bohong (hoax) makin marak.

Survey Mastel 2017 mengungkapkan bahwa masyarakat menerima hoax setiap hari lebih dari satu kali.

Dalam acara IT Corner (25/8/2020) di Sonora, Dosen Teknik Informatika Unika Musi Charitas, Latius Hermawan, ST, M.Kom mengatakan bahwa berita hoax tidak diketahui siapa pengirimnya, informasi tersebut tidak bisa dipercaya atau bohong dan akan membuat emosi yang membacanya akan meluap luap.

Baca Juga: Terlihat Ada Rudal Sebelum Ledakan di Beirut, Hoax Atau Fakta?

“Berita hoax cepat mengundang emosi, netizen setiap ada informasi harus mengetahui  referensinya, siapa yang berbicara? Terpercaya atau tidak, jangan sampai kita jadi korban kemudian kita sebarkan ke yang lain,” ujarnya.

Ia menambahkan tujuan orang membuat hoax bermacam–macam, bisa karena kebencian terhadap seseorang, persaingan bisnis, dan politik.

“Semua  orang bisa membuat hoax, kata–kaatanya harus membuat orang tertarik membaca, rapi, dan enak dilihat. Sasaran hoax adalah orang–orang yang kepo, hobi membaca, tapi tidak disertai keingintahuan benar atau tidak berita tersebut. Boleh-boleh saja hobi membaca, tapi harus tahu referensinya valid atau tidak,” imbuhnya.

Baca Juga: Ernest Prakasa: Hoax Masa Ada 46.977 Yang Sembuh, Mana Buktinya...