Makassar, Sonora.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menemukan sejumlah permasalahan administrasi saat proses rekapitulasi surat suara Pilkada Makassar 2020. Hal ini dipicu ketidakcermatan petugas pemungutan suara di tingkat bawah.
"Ini kita lihat saat mencermati rekapitulasi. Problem administrasi yang tak beres di tingkat bawah," kata Ketua Bawaslu Makassar, Nursari saat ditemui, (15/12/2020).
Nursari menjelaskan sejumlah permasalahan administrasi yang dimaksud, seperti keliru dalam penulisan data pemilih. Hal ini membuat proses rekapitulasi berjalan lambat.
Baca Juga: Hasil Rekapitulasi KPU, Danny-Fatma Menangi Pilkada Makassar 2020
"Semua itu. Artinya kekeliruan itu muncul, perubahan itu muncul dari kekeliruan penyelenggara di bawah. Misalnya salah tulis, salah penempatan, itu yang kita koreksi karena memang itulah sarana administrasi yang bisa kita lakukan rekap cepat ini," paparnya.
Namun, Nursari menilai hal itu dapat dihindari. Penyelenggara pemilu mampu menjawab menyelesaikan persoalan tersebut secepatnya.
"Secara kumulatif proses tersebut tak mengubah perolehan suara Paslon.
Baca Juga: Rekapitulasi Suara 15 Kecamatan Selesai, Danny-Fatma Unggul di Pilkada Makassar