Find Us On Social Media :
panen raya jagung hibrida di Kalsel (Biro Adpim Setdaprov Kalsel)

Bibit Jagung Katuju JH 37 Kalsel Mampu Bersaing dengan Benih Impor

Fakhrurazi - Selasa, 2 Maret 2021 | 14:35 WIB

Pelaihari, Sonora.IDPanen Raya Jagung Hibrida JH37 yang berlokasi di Desa Gunung Melati, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut, resmi dimulai, Selasa 2 Maret 2021.

Diawali dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Tanah Laut, Sukamta dan Pj Gubernur Kalsel, Safrizal ZA.

Benih dari jagung hibrida JH37 yang dipanen dalam panen raya kali ini merupakan hasil produksi 3 kelompok tani di Kabupaten Tanah Laut.

“Panen yang kita laksanakan hari ini, benihnya diproduksi oleh 3 kelompok tani dari Kabupaten Tanah Laut, yakni Tirta Jaya dari Kecamatan Bajuin, Desa Benua Langsat serta Desa Telaga Lawas dari Kecamatan Tangkisung“ ujar Bupati Tanah Laut, Sukamta dalam sambutannya.

Baca Juga: Banyak Petani Gagal Panen, Harga Cabai di Kalsel Makin 'Pedas'

Sukamta menyebut, harga jual jagung Katuju ini, yaitu Rp6.000 per tongkol dan Rp20.000 untuk jagung pipil dengan kadar air 15.

Hasil produksi jagung hibrida ini sendiri mampu memenuhi 50% kebutuhan produksi pada 2 pabrik pakan ternak yang ada di Tanah Laut.

Ke depannya Sukamta berharap, hasil pertanian kabupaten-kabupaten lain di Kalimantan Selatan dapat memenuhi kebutuhan bahan baku sepenuhnya bagi industri, sehingga tidak perlu lagi mendatangkan dari daerah lain.

“Produksi jagung hibrida ini mampu penuhi separo bahan dasar pembuatan pakan ternak 2 pabrik di Tala,” jelas Sukamta.