Find Us On Social Media :
Siaran, Konsul Takeyama Kenichi saat kunjungan dan perkenalan di Sonora Surabaya, Kamis (25/11/2021). ()

Kunjungan ke Radio Sonora, Konsul Takeyama Himbau Warga Jepang Patuhi Aturan PPKM

Budi Santoso - Kamis, 25 November 2021 | 17:35 WIB

Surabaya, Sonora.ID - Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, Takeyama Kenichi bersama para stafnya melakukan kunjungan secara resmi ke Radio Sonora FM 98 Surabaya, Kamis (25/11/2021).

Sosok yang ramah dan humoris ini telah bertugas sebagai konsul untuk mewakili pemerintah Jepang di Surabaya sejak akhir April 2021 dan mengaku baru bisa melakukan kegiatan dan aktivitas diplomatik pada masa relaksasi PPKM level-1 saat ini.

"Jadi tujuan atau maksud kunjungan ke Sonora radio ini tentu untuk memperkenalkan diri sebagai Konjen baru. Ini saya bertugas di Surabaya sejak akhir April yang lalu. Selama ini sampai Oktober kan ada PPKM, maka saya tidak bisa keluar, tidak bisa mengadakan aktivitas diplomatik. Sehingga baru sekarang saya sempatkan diri untuk datang ke sini untuk memperkenalkan diri sebagai Konjen baru," kata Takeyama Kenichi yang lancar berbahasa Indonesia ini.

Disampaikan bahwa pihaknya ingin menjalin hubungan yang baik dengan beragam media, baik cetak dan elektronik untuk memperluas informasi tentang Jepang dan masyarakat Jawa Timur khususnya warga kota Surabaya.

Takeyama yang sempat mengambil kuliah di Jakarta dan Jogja ini sekaligus menghimbau para warga negara Jepang yang ada di Surabaya atau Jawa Timur agar selama masa pandemi ini untuk taat dan patuh pada aturan pemerintah pusat, provinsi hingga kabupaten kota tentang aturan PPKM terlebih saat libur natal dan tahun baru.

"Kami sudah ingatkan warga Jepang di Jawa Timur supaya mengikuti petunjuk atau peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat atau pemerintah pusat, provinsi dan kab/kota. Harus mengikuti peraturan-peraturan yang dikeluarkan, jadi jangan melanggar, jangan sampai jadi masalah. Jadi selalu kita ingatkan, untuk itu kami setiap ada pengumuman dari pemerintah daerah atau pusat selalu kami edarkan kepada masyarakat (warga negara Jepang) agar mereka tahu. Seperti saat pelaksanaan PPKM, apa yang bisa atau boleh dan tidak boleh dikerjakan," tegas Takeyama.

Baca Juga: PTM di Wonogiri Terancam Gagal, Terkait PPKM Level 3 yang akan Diberlakukan