Find Us On Social Media :
Ilustrasi Cara Membalut Luka dengan Benar (Freepik.com)

3 Cara Membalut Luka dengan Benar, Agar Tidak Infeksi dan Cepat Sembuh

Prameswari Sasmita - Rabu, 7 Desember 2022 | 17:00 WIB

Sonora.ID - Dalam aktivitas sehari-hari, kecelakaan sangat mungkin untuk terjadi dan tidak bisa diprediksi oleh siapapun, karena pastinya semua orang menginginkan keselamatan dan aktivitas yang berjalan dengan baik.

Kecelakaan kecil pun kerap terjadi, misalnya terbentur sesuatu yang bisa menyebabkan luka ringan hingga berat.

Salah satu pertolongan yang bisa dilakukan adalah dengan membalut luka tersebut agar tidak terjadi infeksi yang menyebabkan keluhan menjadi semakin berat.

Sayangnya tidak semua orang mengetahui cara membalut luka yang benar.

Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Bekas Luka di Wajah yang Paling Ampuh dan Aman

Berikut ini adalah 3 cara membalut luka dengan benar, agar tidak infeksi dan bisa cepat sembuh, cek selengkapnya di sini.

Luka di organ yang menekuk (lutut atau siku)

  1. Bersihkan luka dengan air mengalir
  2. Posisikan diri di tempat yang luas sehingga organ tubuh bisa diluruskan dengan rileks
  3. Ambil ujung perban dan letakkan di bawah sendi, lalu balutkan hingga bertemu dengan ujung lainnya
  4. Tempelkan ujung perban dengan perekat agar tidak mudah lepas
  5. Pastikan agar balutan tidak terlalu kendur dan tidak terlalu kencang

Luka di bagian jari

  1. Bersihkan luka segera dengan cairan anti-bakteri.
  2. Keringkan luka dengan kain kasa dan tekan dengan ringan jika dirasa perlu.
  3. Oleskan krim antibiotik untuk mengurangi risiko terjadinya infeksi jika diperlukan.
  4. Tutup luka dengan perban untuk mencegah masalah semakin parah atau terjadinya infeksi. Cara termudah adalah menutup luka dengan kain kasa. Lalu, balutkan perban di sekitar kaki atau tungkai. Pastikan mengganti perban setiap hari.

Baca Juga: Ajaib! Tanaman ini Diklaim Ampuh Sembuhkan Luka, Apa Itu?

Luka bakar

  1. Dinginkan luka di bawah air mengalir selama 10 menit
  2. Lepaskan barang yang menempel dari area yang terbakar. Lakukan ini dengan cepat dan lembut, sebelum area tersebut membengkak.
  3. Jangan pecahkan lepuhan. Jika lepuh pecah, bersihkan area dengan lembut dengan air dan oleskan salep antibiotik.
  4. Setelah luka bakar mendingin, oleskan lotion, seperti lotion dengan lidah buaya.
  5. Perban luka bakar. Tutup luka bakar dengan perban bersih. Bungkus dengan longgar untuk menghindari tekanan pada kulit yang terbakar. Perban membuat udara keluar dari area tersebut, mengurangi rasa sakit dan melindungi kulit yang melepuh.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: 10 Manfaat Air Mawar untuk Kesehatan dan Cara Penggunaannya