Banjarmasin, Sonora.ID - Tepat di tanggal 27 Juli, diperingati Hari Sungai Nasional. Sebagai kota berjuluk Sungai, Kota Banjarmasin tentunya sangat bersinggungan dengan peringatan itu.
Banyak persoalan yang masih didapati di Sungai. Utamanya Sungai Martapura yang menjadi pusat jantung kota Banjarmasin.
Contohnya berkenaan dengan pampangan, yang selalu menghiasi tiap tahunnya. Kondisi itu juga kerap membuat transportasi sungai lumpuh.
"Tahun ini pembersihan sungai kita dibantu UPT. Secara swakelola membuat perangkap di wilayah Sungai Gampa," ucap Hizbul Wathony, Kabid Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, kepada Smart FM, Rabu (26/7).
Ia menerangkan, pihaknya telah memperbaiki dan memperluas jangkauan perangkap sampah yang ada di wilayah perairan Sungai Gampa.
Baca Juga: Tak menggapai Kategori Utama, Pemko Banjarmasin Lakukan Evaluasi KLA!
"Harapanya mengurangi sampah-sampah kiriman dari wilayah hulu yang masuk ke pusat Kota," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga mengoperasikan beberapa kapal kecil untuk membersihkan sampah-sampah secara rutin.
Mengingat biasanya pembersihan alur Sungai Martapura hanya mengandalkan kapal sapu-sapu
"Ada beberapa kecil pakai kubus apung membersihkan sampah-sampah skala kecil. Karena dari yang kecil-kecil tidak terangkut lalu menumpuk," pungkasnya.