Find Us On Social Media :
ilustrasi Contoh Teks Argumentasi Tentang Sampah (freepik)

3 Contoh Teks Argumentasi Tentang Sampah, Lengkap!

Muhammad Aliefuddin Sayyaf - Senin, 21 Agustus 2023 | 08:34 WIB

Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang 3 Contoh Teks Argumentasi Tentang Sampah.

Sampah adalah masalah yang sangat serius di Indonesia. Setiap tahun, Indonesia menghasilkan jutaan ton sampah yang tidak dikelola dengan baik.

Hal ini menyebabkan berbagai masalah, seperti pencemaran lingkungan, banjir, dan penyakit.

Berikut adalah tiga contoh teks argumentasi tentang sampah:

Baca Juga: 3 Contoh Teks Argumentasi Ubi Jalar, Lengkap!

Contoh 1: Pentingnya Mengelola Sampah dengan Baik

Mengelola sampah dengan baik adalah salah satu cara untuk mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan. Sampah dapat dikelola dengan berbagai cara, seperti:

Mengelola sampah dengan baik dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). TPA adalah tempat pembuangan sampah yang tidak dikelola dengan baik. Sampah yang dibuang ke TPA dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti pencemaran air, udara, dan tanah.

Baca Juga: 3 Contoh Teks Argumentasi Ketahanan Pangan, Lengkap!

Contoh 2: Dampak Negatif Sampah Terhadap Lingkungan

Sampah dapat menimbulkan berbagai dampak negatif terhadap lingkungan, seperti:

Pencemaran air dapat terjadi ketika sampah tercampur dengan air. Sampah dapat mengandung berbagai zat berbahaya, seperti logam berat, bakteri, dan virus. Zat-zat berbahaya tersebut dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti diare, muntah, dan keracunan.

Pencemaran udara dapat terjadi ketika sampah dibakar. Pembakaran sampah dapat menghasilkan berbagai gas berbahaya, seperti karbon monoksida, nitrogen oksida, dan sulfur dioksida. Gas-gas tersebut dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti asma, bronchitis, dan kanker.

Baca Juga: Berikut 3 Contoh Teks Argumentasi Tentang Makanan Lokal, Lengkap!

Pencemaran tanah dapat terjadi ketika sampah dibuang ke tanah. Sampah dapat mengandung berbagai zat berbahaya, seperti logam berat, bakteri, dan virus. Zat-zat berbahaya tersebut dapat masuk ke dalam tanah dan air tanah. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti diare, muntah, dan keracunan.

Banjir dapat terjadi ketika sampah menyumbat saluran air. Sampah yang menyumbat saluran air dapat menyebabkan aliran air menjadi terhambat. Hal ini dapat menyebabkan banjir di daerah-daerah yang rendah.

 

Contoh 3: Cara Mengatasi Masalah Sampah

Ada banyak cara untuk mengatasi masalah sampah, seperti:

Memilah sampah organik dan anorganik adalah salah satu cara untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Sampah organik dapat dikompos, sedangkan sampah anorganik dapat didaur ulang.

Mendaur ulang sampah adalah salah satu cara untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Daur ulang sampah dapat menghasilkan produk baru yang dapat digunakan kembali.

Baca Juga: 15 Contoh Teks Editorial Singkat Lengkap Beserta Strukturnya

Komposting sampah organik adalah salah satu cara untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA). Kompos dapat digunakan sebagai pupuk untuk tanaman.

Membuang sampah pada tempatnya adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan lingkungan. Sampah yang dibuang pada tempatnya tidak akan berserakan di lingkungan dan tidak akan menimbulkan masalah.

Melakukan kampanye sadar sampah adalah salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengelola sampah dengan baik. Kampanye sadar sampah dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti:

Dengan melakukan berbagai cara tersebut, kita dapat membantu mengatasi masalah sampah di Indonesia.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.