Ternyata Lemak Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Lho! Ini Penjelasannya

8 November 2019 09:58 WIB
Ilustrasi seorang perempuan makan ayam goreng.
Ilustrasi seorang perempuan makan ayam goreng. ( Freepik.com)

Sonora.ID - Apa yang ada di pikiran Anda ketika mendengar kata 'lemak'? Ya, pasti menambah berat badan.

Lemak memang dimusuhi banyak pelaku diet yang sedang fokus menurunkan berat badan. Karena dipercaya dapat menumpuk di dalam tubuh dan susah dihilangkan, akhirnya pelaku diet menghindari asupan yang mengandung lemak.

Melansir Popsugar, ahli gizi dari Cleveland Clinic Wellnes, Kristin Kirkpatrick mengatakan bahwa mengonsumsi lemak sebetulnya tidak secara otomatis membuat tubuh jadi gemuk.

Baca Juga: Lagi Diet Tapi Pengin Makan Fast Food? Ini Dia Cara Mengakalinya

"Hal yang membuat kita gemuk adalah terlalu banyak mengonsumsi makronutrien (lemak, protein atau karbohidrat) yang mengakibatkan peningkatan risiko kenaikan berat badan," jelasnya.

Ia menambahkan, terminologi lemak sendiri memang agak menyesatkan, namun hal ini ada asalnya.

"Justru bagi mereka yang sangat menghitung asupan kalori, lemak bisa menjadi nutrisi yang sangat mengerikan karena lebih padat kalori," tambahnya.

Berdasarkan informasi, satu gram lemak mengandung sembilan kalori. Angka ini lebih besar daripada satu gram protein atau karbohidrat yang hanya mengandung empat kalori.

Baca Juga: Mengenal Diet Sirtfood, Metode yang Digunakan Adele untuk Turunkan BB 19 Kg

"Miskonsepsi lainnya adalah semua lemak dianggap tidak sehat karena orang-orang juga cenderung mengasosiasikan lemak dengan makanan yang lebih memanjalan, seperti mentega dan steak," kata Kristin.

Orang-orang berpikir praktis bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung lemak akan membuat tubuh lebih mudah untuk gemuk.

Padahal, kenaikan berat badan  jika kita mengonsumsi makanan olahan, makanan tidak sehat atau secara konsisten makan berlebih, termasuk lemak, namun lemaknya sendiri tidak langsung membuat berat badanmu naik.

Baca Juga: Salah Penerapan Diet Vegan, Kulit Jaden Smith Berubah Jadi Abu-Abu

Lemak untuk membantu diet Alih-alih bikin gemuk, lemak justru bisa membantu kita menurunkan berat badan.

Kristin mengatakan, banyak kliennya yang bisa menurunkan berat badan dengan pola makan tinggi lemak. Penurunan berat badan bisa terjadi karena mereka mengganti karbohidrat sederhana dan gula dengan lemak sehat, seperti kacang-kacangan.

Pola diet populer seperti diet ketogenik yang tinggi lemak dan rendah karbohidrat adalah salah satunya. Diet keto sudah banyak membantu orang menurunkan berat badan, meskipun pola ini masih menjadi perdebatan di kalangan ahli gizi.

Menurut Kristin, lemak juga lebih sulit untuk dicerna daripada nutrisi lain, misalnya karbohidrat. Sehingga, lemak akan membutuhkan waktu lebih lama untuk bergerak melalui sistem pencernaan dan membuat kita kenyang lebih lama serta sedikit ngemil.

Karena alasan yang sama, lemak juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh.Tubuh memerlukan lebih banyak energi (membakar kalori) untuk mencernanya.

Lalu pertanyaannya, berapa jumlah lemak yang disarankan? Rata-rata orang disarankan mengonsumsi sekitar 30 persen lemak setiap harinya.

Baca Juga: Mandi Setelah Makan Berbahaya bagi Tubuh, Mitos atau Fakta?

Namun, hal ini berdasarkan kondisi tubuh, tingkat aktivitas dan kesehatan seseorang secara umum. Jika tidak yakin, berkonsultasilah pada dokter atau ahli gizi untuk arahan secara spesifik.

Usahakan pula mengonsumsi lemak-lemak sehat, seperti alpukat, kacang-kacangan, kedelai, minyak zaitun, dan ikan berlemak, seperti tuna dan salmon.

Jadi, pada intinya Anda tak perlu menghilangkan lemak dari pola makan harianmu jika ingin menurunkan berat badan atau sekadar ingin sehat.

Pastikan Anda mengonsumsi sumber-sumber lemak sehat serta seimbangkan dengan karbohidrat banyak protein.

PenulisKumairoh
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm