Bagikan :
Meski belum ada keterangan pasti tentang isu germo tersebut, namun Kasatreskrim Polres Bandara Soekarno Hatta, AKP Alexander Yurikho mengonfirmasi adanya laporan dugaan pencemaran nama baik tersebut.
“Betul ada laporan pada tanggal 6 Desember 2019, yang terkait merasa dicemarkan nama baiknya,” katanya dikutip dari Kompas.com, pada 10 Desember 2019 kemarin.
Seperti berimbas dari kasus penyelundupan Harley Davidson, beberapa waktu belakangan ini banyak terungkap isu masalah lain yang berhubungan dengan Garuda Indonesia atau pihak yang ada di dalamnya.
Baca Juga: Harley Milik Dirut Garuda Berpotensi Dilelang, Berapa Harganya?
Saat ini, kasus germo ini lah yang menjadi sorotan publik, karena masih melibatkan nama-nama besar di perusahaan Garuda Indonesia.
Kasus ini pertama kali dihembuskan oleh akun Twitter @digeeembok yang masih belum dapat dipastikan kebenarannya.
‘Gerombolan Ari Askhkara, Heri Akhyar, dan Roni Eka Mirsa adalah trio lendir. Roni Eka Mirsa atau ‘provider’, paham banget manfaatin celah pramugari untuk jadi santapan direktur atau pejabat,” cuit akun tersebut yang langsung menuai perhatian warga Twitter.
Baca Juga: Viral Mobil Ferrari di Kargo Pesawat, Ini Kata Pihak Garuda Indonesia
