Dari 191, Hanya Ditemukan 46 Pohon Korban Revitalisasi Monas, Sisanya Kemana?

1 Maret 2020 10:10 WIB
Pohon Revitalisasi Monas
Pohon Revitalisasi Monas ( Kompas.com)

Sonora.ID - Diketahui bahwa lebih dari satu bulan yang lalu, Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta membuat kebijakan untuk merevitalisasi monas.

Atas kebijakan tersebut, banyak pihak yang kemudian merespon langkah tersebut dengan nada negatif atau dianggap langkah yang tidak tepat.

Pasalnya dalam revitalisasi tersebut, pihak pemprov harus membuang setidaknya 191 pohon yang terletak di monas.

Meski demikian, pihak pemprov pun menyatakan bahwa ke-191 pohon tersebut tidak akan dibuang begitu saja, namun akan dipindahkan ke berbagai wilayah di Ibu Kota ini.

Baca Juga: Anies Baswedan Beberkan Nasib Revitalisasi Monas Selanjutnya

Namun, beberapa waktu sudah berlalu setelah pembotakan Monumen Nasional tersebut, belum ada pemindahan yang dilakukan.

Bahkan saat ini pohon-pohon yang menjadi korban dari revitalisasi monas tersebut pun keberadaannya menjadi misteri.

Pasalnya, ketika Tim Asistensi Komisi Pengarah atau Komrah dari Kementerian Lingkungan Hidup menyatakan pihaknya hanya menemukan 46 pohon di kawasan Monas.

Baca Juga: 191 Pohon Monas Diisukan Akan Jadi Furnitur, Demokrat: Jika Benar, Ini Pencurian!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.