Rasa Nyeri Saat Berhubungan Seksual? Bisa Jadi Anda Kurang Foreplay

19 Juni 2020 21:30 WIB
ikustrasi vagina sakit saat berhubungan intim
ikustrasi vagina sakit saat berhubungan intim ( Freepict.com)

Sonora.ID - Permasalahan nyeri pada saat berhubungan seksual sering dikeluhkan pada wanita. Terlebih pada wanita yang menjelang menopause bahkan yang sudah menopause.

Hal ini berkaitan dengan hormon estrogen pada wanita yang memegang peran penting dalam kehidupan seksual.

Jumlah hormon estrogen yang sedikit dapat menyebabkan gangguan dalam kehidupan seksual, termasuk nyeri pada saat berhubungan seksual.

Baca Juga: Cara Mengatasi 'Anyang-anyangan' Atau Rasa Ingin Buang Air Kecil Terus Menerus

Rasa nyeri ini biasanya terjadi karena kurangnya pembasahan pada dinding vagina. Kurangnya pembasahan ini disebabkan oleh kurangnya hormon estrogen.

Tidak hanya menyebabkan menurunnya pembasahan, namun estrogen yang sedikit akan menurunkan hasrat melakukan hubungan seksual. Atau adanya hasrat untuk melakukan hubungan seksual, namun tubuhnya tidak mampu melakukan hubungan seksual.

Jika hal tersebut terjadi, namun tetap memaksakan melakukan hubungan seksual maka yang mungkin terjadi adalah wanita mengalami nyeri, luka, bahkan trauma.

Baca Juga: Dapat Terjadi di Semua Usia, Ini Penyebab Nyeri Saat Hubungan Seksual

Hal-hal ini kemudian merangsang syaraf untuk melakukan block sehingga wanita tersebut akan sulit mengalami orgasme.

Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga menyatakan bahwa memang banyak wanita yang mengalami kesulitan dalam orgasme.

“Orgasme bisa dialami oleh setiap wanita. Tapi yang menjadi masalah dalam banyak kasus, di Indonesia 8 dari 10 wanita tidak pernah orgasme. Ini terjadi karena informasi yang kurang, komunikasi yang kurang dengan suami, dan yang ketiga memang suaminya yang egois karena suaminya biasanya lebih cepat mencapai orgasme. Faktor keempat karena adanya gangguan atau sakit penyakit,” tambah dr. Binsar.

 

Dr. Binsar menjelaskan bahwa pada saat wanita terangsang, mekanisme tubuh akan secara otomatis melakukan pembasahan pada dinding vagina yang membantu wanita dalam mencapai orgasme.

Baca Juga: Berhubungan Seks Saat Haid Tak Berbahaya dan Diperbolehkan, Asalkan...

“Sebab saat wanita terangsang, ternyata tubuh punya mekanisme pembasahan di liang senggama itu. Lalu yang kedua harus bugar. Yang jadi penyulit adalah kalau wanita punya penyakit seperti kolesterol, atau diabetes. Kondisi yang tidak bugar ini akan menyebabkan hambatan bahkan sakit nyeri,” jelas dr. Binsar.

Solusi dari kurangnya hormon estrogen pada wanita adalah dengan menambah hormon tersebut.

Jika karena kurang foreplay, perlamalah waktu bermesraan Anda berdua. Bagi sebagian orang, berciuman, berpelukan, dan bahkan seks oral bisa cukup ampuh untuk meningkatkan gairah seksual. Hal lainnya yang bisa dilakukan untuk merangsang diri dengan menonton film biru bersama

Baca Juga: Mengurangi Rasa Lelah, Hubungan Intim Lebih Nyaman dengan Bantuan Bantal

Semakin Anda terangsang, semakin baik vagina terlumasi dengan sendirinya. Ketika aliran darah lancar, secara alami cairan vagina pun akan keluar dan meningkatkan kesempatan Anda untuk mencapai orgasme.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm