Pemkot Makassar Siapkan Strategi untuk Tekan Penyebaran Covid-19

30 Juni 2020 20:45 WIB
Pj WaliKota Makassar, Rudy Djamaluddin.
Pj WaliKota Makassar, Rudy Djamaluddin. ( Dok. Humas Pemkot Makassar)

Makassar, Sonora.ID - Pemerintah Kota Makassar bersama Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyiapkan strategi dalam upaya memutus penyebaran virus Corona.

Pj WaliKota Makassar, Rudy Djamaluddin mengatakan salah satu strategi dengan meningkatkan edukasi kepada masyarakat.

Pihaknya menilai, edukasi mengenai covid penting dilakukan agar masyarakat sadar tentang bahaya covid-19. Rencananya akan semakin digencarkan untuk memberi pendidikan pada masyarakat agar patuh terhadap protokol kesehatan.

Langkah lainnya dengan memberlakukan pemeriksaan surat keterangan bebas Covid-19 bagi warga luar kota yang ingin masuk ke Makassar.

 Baca Juga: Lies Nurdin Ajak PKK Makassar Bantu Tuntaskan Covid-19

"Kita perkuat edukasi ke masyarakat, bahwa covid ini bukan aib. Kita harus berani jujur dan patuh demi kita sendiri. Seperti pakai masker bisa mencegah penularan," ujarnya. 

Sementara juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Kota Makassar, Ismail Hajiali mengatakan, saat ini ada tim khusus bernama Inspektur Covid-19 yang bertugas melakukan edukasi ke masyarakat.

Pihaknya menyebut, operasi penegakan Perwali nomor 31 tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Protokol Kesehatan tetap dijalankan. Sanksi berupa teguran dengan menandatangani surat pernyataan berjanji tidak melakukan pelanggaran serupa.

"Kami selalu mengawasi masyarakat melalui inspektur Covid, jika anda tidak patuh terhadap protokol kesehatan. Kita ketahui makassar masih dalam zona merah. Sehingga untuk menuju hijau mari kita bersama-sama berperan untuk bisa menurunkan curva penularan. Jangan lupa pakai masker, cuci tangan dan selalu menjaga jarak," ujarnya saat ditemui, Selasa 30 Mei 2020.

Diketahui, positif Covid-19 di Kota Makassar telah menembus 3.028 kasus hingga 30 Juni 2020. Posko Induk melaporkan, dari jumlah tersebut sebanyak 1.984 orang masih menjalani perawatan, dimana 616 orang dirawat di rumah sakit dan 1.368 orang lainnya menjalani isolasi mandiri

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm