Termasuk Salju, Alat Ini Digunakan Manusia sebelum Ada Tisu Toilet

22 September 2020 15:10 WIB
Termasuk Salju, Alat Ini Digunakan Manusia sebelum Ada Tisu Toilet
Termasuk Salju, Alat Ini Digunakan Manusia sebelum Ada Tisu Toilet ( Tribunnews.com)

Semarang, Sonora.ID - Tisu toilet menjadi komoditas utama selama pandemi Covid-19 di dunia barat. Manusia rela berebut demi mendapatkannya.

Namun apa yang digunakan manusia untuk membersihkan anus sebelum ditemukannya tisu toilet?

Seorang profesor sastra abad pertengahan di Texas State University, mengatakan sulit menemukan dengan pasti apa yang digunakan manusia sebelum temuan tisu toilet

Sebab mayoritas bahan pembuatan pada masa lalu bersifat organik hingga tak tahan lama untuk ditemukan peneliti hari ini.

Baca Juga: 6 Fakta Unik Bokong Wanita, Salah Satunya Sensitif Pada Tisu Basah

Para peneliti coba mengkaji sampel feses manusia di masa lampau guna menyibak tabir ini. Ternyata sepanjang sejarah manusia telah coba membersihkan diri setelah BAB dengan berbagai cara.

Dari mulai menggunakan tangannya sendiri, ampas jagung, hingga dibersihkan pakai salju. Salah satu temuan paling kuno ialah stik kebersihan yang digunakan di China pada 2.000 tahun lalu.

Stik ini terbuat dari potongan bambu atau kayu yang dilapisi kain untuk membersihkan anus. Selama periode Yunani-Romawi dari 332 SM hingga 642 M, orang Yunani dan Romawi membersihkan bokong mereka dengan tongkat lain yang disebut tersorium.

Baca Juga: Sederet Fakta Tentang Tisu Magic, Barbuk yang Ditemukan di Pesta Gay Kuningan

Tersorium, yang memiliki spons di salah satu ujungnya, ditinggalkan di kamar mandi umum untuk digunakan bersama.

Tetapi, beberapa ahli berpendapat bahwa tersorium mungkin tidak digunakan untuk membersihkan bokong orang tetapi kamar mandi tempat mereka buang air besar.

Mereka membersihkan tersorium dengan membuangnya ke dalam ember berisi air garam atau cuka. Bisa juga dengan mencelupkannya ke dalam air mengalir yang mengalir di bawah tempat duduk toilet.

Bangsa Yunani dan Romawi juga menggunakan potongan keramik berbentuk bulat lonjong atau lingkaran yang disebut pessoi.

Baca Juga: Stop! Jangan Lagi Bersihkan Wajah dengan Tisu Basah, Ini Bahayanya

Para arkeolog telah menemukan peninggalan pessoi dengan jejak kotoran di atasnya, dan sebuah cangkir anggur kuno menampilkan seorang pria yang sedang menggunakan pessoi.

Di Jepang pada abad ke-8 M, orang menggunakan jenis tongkat kayu lain yang disebut chuugi untuk membersihkan bagian luar dan dalam anus atau secara harfiah menempelkan tongkat di pantat mereka.

Meskipun tongkat telah populer untuk membersihkan anus sepanjang sejarah, orang-orang kuno membersihkan dengan banyak bahan lain, seperti air, daun, rumput, batu, bulu binatang, dan kerang.

Pada Abad Pertengahan, orang juga menggunakan lumut, sedimen, jerami, dan potongan permadani.

Orang-orang menggunakan begitu banyak bahan sehingga seorang novelis Prancis, François Rabelais, menulis puisi satir tentang topik tersebut pada abad ke-16. Puisinya menyebutkan tisu toilet pertama kali di dunia Barat, tetapi dia menyebutnya tidak efektif.

Baca Juga: Dapat Melukai Organ Intim, Ini 3 Bahaya di Balik Pemakaian Tisu Toilet

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.