Akses Internet Meningkat, 3 dari 4 Perempuan Mengalami Kekerasan Online?

9 Oktober 2020 16:30 WIB
Akses Internet Meningkat, 3 dari 4 Perempuan Mengalami Kekerasan Online?
Akses Internet Meningkat, 3 dari 4 Perempuan Mengalami Kekerasan Online? ( YouTube Plan Indonesia Official Channel)

Sonora.ID - Dalam rangka menyambut Hari Anak Perempuan Internasional yang jatuh pada tanggal 11 Oktober, Yayasan Plan Internasional Indonesia, bersama dengan Girls Get Equal dan Girls Leadership Academy kembali mengingatkan satu hal penting.

Ketiga yayasan ini bergandengan untuk kembali mengingatkan kepada seluruh warga dunia terkait kekerasan yang banyak terjadi di media sosial.

Apa lagi pada saat pandemi Covid-19 ini, akses internet meningkat dalam jumlag yang besar, kemungkinan kekerasan online pun akan semakin besar juga.

Baca Juga: Banyak Terjadi, Waspada Kekerasan Berbasis Gender Online atau KBGO

Dalam  data yang disajikan ada 99 persen anak perempuan dan kaum muda perempuan yang menggunakan media sosial, dan 56 persen di antaranya pernah mengalami atau melihat anak perempuan lain mengalami pelecehan di media sosial.

Beberapa bentuk pelecehan tersebut adalah body shaming, stalking, komentar rasis, komentar LGBTQ, dan banyak lagi.

Menanggapi hal tersebut, ketiga yayasan akhirnya membuat gerakan #GirlsTakeOver2020, yang menekankan pada kebebasan berekspresi dan terbebas dari kekerasan online.

Baca Juga: Sebut Umat Muslim dan Trump Punya Kemiripan, Pembawa Acara Ini Terancam Dipecat

Nazla Mariza, Influencing Director Yayasan Plan International Indonesia, menyatakan bahwa memang Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang jika dibiarkan akan mengarah ke destruktif.

“KBGO ini menimpa anak perempuan maupun laki-laki, dan jika dibiarkan ini bisa membentuk budaya berinteraksi di media sosial yang ke arah destruktif. Semua orang adalah target, namun perempuan 27 kali lebih rentan mengalami kekerasan online,” jelasnya.

Senada dengan hal tersebut, pada rangkaian acara sebelumnya, ‘Sehari Jadi Pemimpin 2020’, Najwa Shihab yang juga turut serta dalam acara tersebut menyatakan bahwa memang kekerasan berbasis gender online naik secara signifikan.

Baca Juga: Conor McGregor Ditangkap Polisi Atas Dugaan Pelecehan Seksual

“Justru di masa pandemi sekarang, Komnas Perempuan, saya membaca sejak tahun 2018, bahkan naik 300 persen loh kekerasan berbasis gender online,” ungkapnya.

Sebagai anggota Komisi I DPR RI, Muhammad Farhan mengakui bahwa peraturan yang ada saat ini tidak secara sempurna melidungi hak kebebasan berekspresi perempuan, namun persiapannya sudah ada.

“Walaupun peraturan-peraturan saat ini, tidak secara sempurna melindungi hak kebebasan berekspresi perempuan, namun persiapan dan kebutuhan sudah kita buat. Semakin membawa kita ke kemajuan dalam konteks pemerataan kesempatan dan hak berekspresi bagi semua gender,” tegasnya.

Baca Juga: Kesal Masakan Tak Kunjung Matang, Pria Ini Pukul & Banting Sang Istri

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.