Dorong Pariwisata Lutim, Pemprov Sulsel Ingin Ambil Alih Bandara Vale

22 Oktober 2020 14:35 WIB
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menggunakan pesawat milik PT Vale saat mengunjungi Luwu Timur
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menggunakan pesawat milik PT Vale saat mengunjungi Luwu Timur ( Dok Pemprov Sulsel)

Makassar, Sonora.ID - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meminta PT Vale Indonesia Tbk menyerahkan Bandara Sorowako agar dikelola oleh Pemerintah Provinsi Sulsel.

Hal tersebut, disampaikan Nurdin Abdullah usai meninjau Danau Matano di Kabupaten Luwu Timur. Menurut Nurdin, Luwu Timur memiliki banyak potensi yang bisa diekspose, utamanya pariwisata. Seperti diketahui, terdapat tiga tiga danau wisata di Luwu Timur yakni Danau Matano, Danau Towuti, dan Mahalona.

"Kita semua hadir melihat betapa luar biasa potensi Danau Matano, Danau Towuti, maupun Mahalona. Tentu kita sudah punya planning ke depannya," ujar Nurdin Abdullah.

Baca Juga: Ratusan Dugaan Pelanggaran Pemasangan APK di Banjarmasin Ditemukan

Olehnya itu, untuk mendukung pariwisata dan mendatangkan turis mancanegara maupun domestik, Luwu Timur membutuhkan akses transportasi baik darat maupun udara. Demikian pula untuk infrastruktur pendukung di Danau Matano maupun Towuti untuk memanjakan wisatawan.

"Pertama tentu airport saya minta Vale supaya segera menyerahkan ke Pemprov, supaya kita perpanjang runaway (Landasan), sehingga pesawat reguler bisa mendarat. Kita tidak harus lagi menempuh 19 jam dari Makassar," bebernya.

Demikian pula untuk infrastruktur pendukung di Danau Matano maupun Towuti untuk memanjakan wisatawan.

"Kita mendorong infrastruktur dalam rangka melengkapi berbagai fasilitas yang dibutuhkan sebagai standar kebutuhan kawasan wisata. Dan tentu kita berharap bahwa tiga danau ini menjadi destinasi unggulan wisata Sulsel," tutupnya.

Baca Juga: Rest Area dan Bandara Toraja Jadi Kado HUT Sulsel Ke-351 Tahun

Diketahui, dalam kunjungannya ke Lutim, Gubernur Sulsel didampingi sejumlah stakeholder terkait. Seperti Rektor Unhas, Prof Dwia Tina Pulubuhu yang juga Komisaris Independen PT Vale Indonesia Tbk, Sekretaris Dirjen Kementerian Perhubungan Imran Rasyid, Kadis PUTR Sulsel Rudy Djamaluddin, Kajati Sulsel Firdaus Delwilmar, TGUPP Sulsel, Hendra Pachri dan seluruh rombongan lainnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm