Jelang Pembelajaran Tatap Muka, Pemprov Jatim Siapkan Detail Plan

24 November 2020 14:10 WIB
Gubernur Khofifah saat acara Peringatan Hari Guru di Islamic Center, Senin
Gubernur Khofifah saat acara Peringatan Hari Guru di Islamic Center, Senin ( Sonora FM Surabaya)


Surabaya, Sonora.ID – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa jelang dimulainya pembelajaran tatap muka di sekolah pada Januari 2021 mendatang adalah rencana terperinci (detail plan) teknis yang sedang dimatangkan oleh Pemprov Jatim.

Gubernur ingin memastikan jika sekolah kembali dibuka secara menyeluruh, maka harus ada penyiapan teknis yang menjamin keamanan bagi para siswa dan guru.

Ia ingin pembelajaran di sekolah di tengah pandemi tetap aman bagi siswa dan guru serta kegiatan belajar mengajar bisa dimaksimalkan.

Baca Juga: Soal Pembukaan Sekolah Tatap Muka di Jakarta, Anies Sebut Pemprov DKI Akan Berkonsultasi Dengan Ahli Kesehatan dan Pendidikan

Penyiapan ini selaras dengan pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI yang menyebut bahwa pembelajaran tatap muka sudah mulai diizinkan mulai Januari 2021 mendatang.

"Kita berharap persiapan untuk bisa melakukan proses belajar yang lebih masif, sedang kita maksimalkan. Mendikbud memberikan gambaran awal 2021 belajar tatap muka akan sudah dimulai, maka sekarang kita sudah mulai siap-siap semuanya. Seperti luasan ruang belajar, tempat cuci tangan yang cukup sesuai kapasitas, lamanya proses belajar di sekolah, teknis pengawalan protokol kesehatan di semua lini dan sebagainya harus dipastikan siap mengingat kemampuan masing- masing sekolah tidak sama," kata Khofifah, dalam wawancara media usai menghadiri Peringatan Hari Guru di Islamic Center, Senin (23/11/2020).

Langkah pertama yang dilakukan adalah menyiapkan sekolah.

Baca Juga: Ikuti SKB 4 Menteri, Sekolah di Banjarmasin Tatap Muka Januari 2021

Sekolah yang akan digunakan siswa untuk belajar tatap muka harus seluruhnya disemprot desinfektan.

Jarak bangku di kelas. Semua komunitas di sekolah wajib bermasker dan standart prokes lainnya harus dipatuhi.

Kemudian kondisi kelas juga diatur agar tempat duduk siswa menerapkan physical distancing dengan jarak minimal 1 meter.

Baca Juga: Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Basri Baco Dukung Pembukaan Sekolah Tatap Muka di Tahun 2021

Bahkan, jika memungkinkan bagi sekolah yang memiliki aula, bisa digunakan nantinya sebagai ruang kelas sementara.

Meski begitu, Khofifah menegaskan, jika Januari 2021 nanti sekolah kembali dibuka untuk pembelajaran tatap muka, maka tidak berarti seluruh siswa masuk kelas di saat yang sama.

Regulasinya akan kita detailkan dengan musyawarah yang melibatkan MKKS dan perwakilan kepala sekolah serta wali murid. Tahap awal mungkin masih harus menerapkan sistem sekolah hybrid dengan porsi yang akan disesuaikan.

Melalui sekolah hybrid ini maka ada sebagian siswa yang sudah boleh sekolah tatap muka, sebagian yang lain bisa melakukan sekolah secara daring dari rumah secara bergantian.

"Sekolah tatap muka juga akan dilakukan dengan kondisi jam belajar yang belum full, kantin belum buka, dan jam belajar tanpa istirahat. Pentahapan tetap dilakukan sampai benar- benar zona hijau semua," tegasnya.

Baca Juga: Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Basri Baco Dukung Pembukaan Sekolah Tatap Muka di Tahun 2021

Sistem teknis sebelum belajar tatap muka di sekolah dimulai itu kini sedang dimatangkan. Sehingga orang tua juga tidak perlu khawatir karena dalam kelas tidak otomatis langsung dibuat penuh siswa.

Melainkan setengah siswa tetap sekolah daring, sampai dilihat seluruh sistem yang diterapkan dalam kurikulum bisa dilaksanakan dengan cara yang komprehensif.

"Jadi untuk Januari 2021 nanti, kita minta semua dihitung, kelas dengan diisi siswa berjarak satu meter itu muat berapa, lalu satu hari sekolah berapa jam, tanpa istirahat, siswa bawa makanan dari rumah. Ini semua harus dihitung kembali sehingga Januari kita sudah punya detailplan," pungkas Khofifah.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Diizinkan Mulai Januari 2021, dengan Syarat....

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm