Bagikan :
Palembang, Sonora.ID - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Tengah melakukan kunjungan kerja ke Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (23/11).
Kunjungan kali ini adalah untuk menanyakan seputar Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH), serta Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
Menurut Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bangka Tengah Era Susanto, S.H., pihaknya baru melakukan penyusunan Perda PPLH untuk Kabupaten Bangka Tengah.
"Kita baru mau nyusun, malahan," ujar Era Susanto, usai melakukan pertemuan dengan pejabat yang mewakili Kepala DLHP Provinsi Sumatera Selatan, Senin (23/11).
Baca Juga: Kebahagiaan dengan Yai dan Nyai di Panti Lansia 'Harapan Kita'
Dikatakannya, dari hasil pertemuan dengan pihak DLHP Provinsi Sumatera Selatan diketahui bahwa, telah terjadi perubahan jadwal untuk pengesahan Perda tersebut.
"Seharusnya kan Perda itu disahkannya 2020 sekarang. Karena covid-19, refocusing, akhirnya disahkan di tahun 2021," ungkap politisi Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut.
Ia menilai, Perda PPLH dan KLHS merupakan hal yang penting bagi daerah-daerah di Indonesia. Perda tersebut, lanjutnya, membahas seputar permasalahan lingkungan. Termasuk, soal limbah B3 dan sebagainya.
Baca Juga: Wujudkan Pemilu Sehat, ASN Diimbau untuk Tegakkan Netralitas
"Karena, limbah B3 kan kalau gak dikelola kan berbahaya," ujar alumnus Universitas Parahyangan Bandung tersebut, saat menjawab pertanyaan Radio Sonora Palembang.
Menurutnya, berdasarkan aturan yang ada, proses pengolahan limbah agar bisa terurai lagi, sudah memiliki tahapan yang jelas.
Di luar prosedur itu, sambungnya, secara spesifik ditanyakan juga soal kearifan lokal Sumatera Selatan.
"Cuma, mereka mengatakan, di sini, hanya mengumpulkan saja. Jadi, di setiap daerah-daerah kabupaten itu yang melaksanakan," ungkapnya.
Ia melihat, dibandingkan dengan daerah lain, perkembangan Provinsi Sumatera Selatan termasuk yang cukup pesat.
Baca Juga: Disnaker Gandeng Bank Sumsel Babel Pemberdayaan Pengrajin Gambo Muba
Menurutnya, inilah yang kemudian menjadi salah satu alasan bagi Komisi III DPRD Kabupaten Bangka Tengah dalam memilih Provinsi Sumatera Selatan sebagai lokasi untuk melakukan kunjungan kerja.
"Baik itu pembangunan, sumber daya manusia, dan sebagainya. Apalagi, yang berhubungan dengan lingkungan hidup," ujarnya.
Sumatera Selatan ini, lanjutnya, sebagai salah satu contoh bagi daerah Kabupaten Bangka Tengah.
Komisi III DPRD Kabupaten Bangka Tengah terdiri dari delapan orang anggota. Didominasi oleh kaum adam, satu-satunya perempuan di komisi ini adalah Me Hoa, S.H., M.H., yang juga merupakan Ketua DPRD Kabupaten Bangka Tengah.
Baca Juga: Meski di Tengah Pandemi, KPID Tetap Gelar Anugerah Penyiaran 2020
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
