Mutasi Baru Corona Terdeteksi di Beberapa Negara Asia, Pemerintah Larang WNA Masuk Indonesia

30 Desember 2020 14:25 WIB
Mutasi Baru Corona Terdeteksi di Malaysia, Pemerintah Larang WNA Masuk Indonesia
Mutasi Baru Corona Terdeteksi di Malaysia, Pemerintah Larang WNA Masuk Indonesia ( )

Semarang, Sonora.ID - Terhitung mulai tanggal 1 Januari 2021, pemerintah Indonesia telah resmi memberlakukan larangan bagi warga negara asing (WNA) untuk masuk ke Indonesia. Hal ini diungkapkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi . Aturan ini mulai berlaku pada 1 Januari hingga 14 Januari 2021.

Sementara WNA yang tiba di Indonesia pada 28-31 Desember masih akan diterima dengan beberapa persyaratan ketat.

Syarat tersebut meliputi bukti negatif Covid-19 dengan pemeriksaan PCR yang berlaku selama 2×24 jam sebelum keberangkatan.

Surat keterangan negatif Covid-19 harus disertakan dalam dokumen saat pemeriksaan kesehatan di bandara.

Baca Juga: Gubernur: Segera Tingkatkan Sinergitas Untuk Meningkatkan Demand Guna Pemulihan Ekonomi Jawa Barat

Turis yang masuk juga wajib melakukan tes PCR ulang dan melakukan karantina selama lima hari. Setelah itu, mereka harus kembali melakukan tes PCR.

Jika hasilnya negatif, WNA tersebut baru diizinkan melanjutkan perjalanan di Indonesia.

Kebijakan baru ini menyusul munculnya varian mutasi baru virus corona. Hal tersebut dilakukan guna mencegah munculnya varian baru virus corona yang memiliki daya tular yang sangat cepat yang tengah marak di Inggris dan Eropa. 

 Baca Juga: Jelang Akhir Tahun Pesawat N219 Sukses Raih Type Certificate

Diketahui mutasi baru corona telah menwabah di 18 negara di seluruh dunia. Sebanyak 5 di antaranya di Asia. Berbeda dengan virus corona biasa, varian baru yang dilaporkan muncul pertama kali di Inggris tersebut disebut-sebut 70 persen lebih cepat menular.

Tak hanya itu, mutase baru tersebut juga disertai gejala baru selain demam, batuk dan hilangnya indra penciuman dan perasa. Gejala-gejala tersebut meliputi kelelahan, kehilangan selera makan, sakit kepala, diare, kebingungan, nyeri otot dan ruam di kulit.

Namun meski punya gejala baru, varian baru virus corona ini tidak lebih mematikan.


Baca Juga: Jadi Kendaraan Dinas, Jabar Terima 3 Mobil Listrik dari Hyundai

PenulisIyeng Veda
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.