Komorbid, Jadi Alasan Nakes di Banjarmasin Menolak Vaksin COVID-19

15 Februari 2021 14:45 WIB
Komorbid, Jadi Alasan Nakes di Banjarmasin Menolak Vaksin CoVID-19
Komorbid, Jadi Alasan Nakes di Banjarmasin Menolak Vaksin CoVID-19 ( Smart FM / Jumahuddin)

Banjarmasin, Sonora.ID -Program vaksinasi CoVID-19 untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) di Banjarmasin terus berjalan.

Sampai sekarang, progres vaksinasi sendiri sudah mencapai 52,40 persen, dari target sasaran sekitar 7.000 Nakes.

"Dari data yang kami ambil, vaksinasi untuk nakes di Banjarmasin capaian kita berada pada posisi 52,40%, dari 7.000 lebih sasaran," ungkap Machli Riyadi, Juru Bicara Satgas Penanganan CoVID-19 kepada Smart FM, di Balai Kota Banjarmasin, Senin (15/02) siang.

Baca Juga: SMP Kristen Kanaan Banjarmasin Pertahankan Aplikasi KISS untuk Belajar Daring

Disinggung apakah ada nakes yang menolak saat mau divaksin, Machli mengakui ada saja nakes yang menolak. Namun jumlahnya sangat sedikit.

Machli menilai, kebanyakan alasan nakes menolak vaksin karena calon pasien mengidap penyakit bawaan atau komorbid yang terbilang beresiko.

"Nakes yang menolak vaksinasi ada sedikit. Tapi alasannya dapat dipertanggungjawabkan seperti memiliki penyakit diabetes, jantung dan penyakit berbahaya lainnya," cetusnya.

Halaman Berikutnya

PenulisJumahudin
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Komorbid, Jadi Alasan Nakes di Banjarmasin Menolak Vaksin CoVID-19