3 Stadium Bosan, Motivator: Penyakit yang Bisa Sebabkan Kematian

29 Mei 2021 08:00 WIB
Ilustrasi bosan
Ilustrasi bosan ( Freepik)

Sonora.ID - Bosan’ menjadi salah satu kata yang kerap kali dilontarkan oleh banyak masyarakat Indonesia, khususnya anak muda, pada masa pandemi seperti saat ini, karena terpaksa harus mengurangi aktivitas di luar rumah.

Padahal, Motivator Arvan Pradiansyah dalam program Smart Happiness di Radio Smart FM menyebtukan bahwa bosan ini adalah sebuah penyakit yang bahkan bisa menyebabkan kematian, tapi sering kali dianggap remeh.

“Sering kali dianggap sepele, dianggap remeh, tetapi kalau lama-lama dibiarkan ini bisa menyebabkan kematian sebenarnya,” sambung Arvan menegaskan.

Baca Juga: Bosan Ditanya ‘Kapan Nikah?’, Ini Tips Psikolog Inez Kristanti

Karena termasuk dalam penyakit, bosan ini juga memiliki pembagian stadium, yaitu 3 stadium.

Stadium 1

“Stadium satu itu namanya stadium teknis. Apa itu? Kalau misalnya kebosanan itu terjadi karena kita melakukan hal yang sama terus-menerus,” jelasnya.

Misalnya mengonsumsi makanan yang sama terus-menerus, mendengarkan lagu yang sama terus-menerus, atau ke tempat yang sama beberapa kali.

Baca Juga: Bosan? Ini 9 Aktivitas Sederhana di Waktu Kosong, Supaya Tetap Produktif

Halaman Berikutnya
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.