Data Center Pemprov Sumsel Rentan Alami Kejahatan Siber

22 Juni 2021 21:10 WIB
Kepala Diskominfo Sumsel, Ahmad Rizwan
Kepala Diskominfo Sumsel, Ahmad Rizwan ( Koleksi Pribadi)

Palembang, Sonora.ID - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sumatera Selatan menyebut Data Center milik Pemerintah Provinsi Sumsel termasuk salah satu yang rentan mengalami kejahatan teknologi informasi atau kejahatan siber.

Hal ini diungkapkan Kepala Diskominfo Sumsel, Ahmad Rizwan kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Rizwan mengatakan, Data Center Provinsi Sumsel mencakup seluruh data yang ada di perangkat daerah masing-masing.

“Data di seluruh instansi sebenarnya rawan, namun yang paling sering diserang adalah Data Center Pemprov Sumsel,” ungkapnya.

Maka dari itu, sebagai upaya menanggulangi hal tersebut, lanjut Rizwan, sejak dua tahun terakhir Pemprov Sumsel telah memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan Data Center Pemprov Sumsel.

“Alhamdulillah semenjak tahun 2019 lalu Provinsi Sumatera Selatan sudah memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan Data Center dengan menambah utilitas, baik dari Sumber Daya Manusia (SDM) maupun sumber daya perangkat,” jelasnya.

Baca Juga: Sholat Idul Adha 2021 di Palembang Terancam Kembali Ditiadakan

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.