Bagikan :
Hal serupa juga diungkapkan oleh profesor sosiologi di Missouri State University, Alicia Walker, Ph.D.
Dalam observasinya untuk buku berjudul The Secret Life of the Cheating Wife, Walker menemukan, gagasan wanita selingkuh adalah variasi seksual.
Banyak wanita yang berselingkuhan dari suaminya karena menginginkan kesenangan seksual.
Bahkan, mereka (para istri) selingkuh karena ingin menjaga hubungannya dengan suami.
Baca Juga: Hasil Penelitian Membuktikan Orang yang Mengabaikan 4 Hal ini Beresiko Lakukan Perselingkuhan
"Mereka percaya jika hidup tanpa kebutuhan seksualnya terpenuhi, maka yang harus dilakukan adalah menghancurkan keluarga dan hati pasangannya," kata Walker.
Lebih lanjut, keputusan wanita melakukan selingkuh juga tidak terjadi secara spontan begitu saja.
Biasanya itu terjadi setelah si wanita mencoba memperbaiki diri dan pernikahannya selama bertahun-tahun, namun tidak juga menemukan sebuah penyelesaian.
Disisi lain, Charlynn Ruan, Ph.D seorang psikolog klinis mengungkap bahwa alasan wanita berselingkuh dari suaminya adalah merasa tidak puas dengan hubungannya.
Wanita tahu betul ada yang salah dalam hubungannya, saat dia menyuruh pasangannya untuk melakukan perubahan, tetapi justru tidak mendapatkan tanggapan.
"Seringkali mereka bersama pasangan yang tampak seperti orang baik, tetapi sebenarnya bersifat mengendalikan, menahan, atau tidak hadir secara emosional," kata Ruan.
Baca Juga: 5 Tanda Pasangan Setia dan Tidak Pernah Berfikir Soal Selingkuh
