Bagikan :
“Tentu saja, masih ada situasi di mana label memaksa seperti itu, tentu saja. Tapi saya mendengar ada saat di mana label hanya akan menyuruh, 'Lakukan', tanpa penjelasan apa pun kepada artis, atau, 'Mengapa Anda banyak bicara?'
“Saya pikir itu masalah terbesar dan menghancurkan industri. Jika Anda hanya melihat artis sebagai produk, bagaimana mereka bisa melakukan sesuatu yang kreatif? Saya benar-benar berpikir itu sangat kontradiktif untuk meminta orang-orang di atas panggung untuk menampilkan pertunjukan yang menyenangkan ketika mereka tidak mengalami kesenangan atau kenikmatan.” Tandas Suga.
Awal pekan ini, RM berbicara tentang single terbaru BTS 'Permission To Dance' dan pesan positifnya.
Baca Juga: J-Hope BTS Sebut Ada 'Rasa Tanggung Jawab' yang Menyertai Kesuksesan
“Rasanya luar biasa untuk memberikan lagu dengan seluruh tubuh Anda dan hanya tertawa daripada memikirkannya terlalu banyak,” katanya.
“Saya pikir itulah kekuatan lagu itu.” Imbuh RM.
'Permission To Dance' memberikan grup Korea ini Billboard Hot 100 Number One kelima mereka awal bulan ini.
Lagu tersebut menghabiskan satu minggu di posisi teratas sebelum digatikan oleh 'Butter' milik band itu sendiri.
