Bagikan :
Ia lahir di Chicago sebagai Adolph Thornton Jr., dia pindah ke Memphis ketika dia berusia 2 tahun.
Dia mengatakan dalam film dokumenter bahwa dia dibesarkan oleh neneknya dan mencoba membantu orang tuanya "membersihkan hidup mereka" begitu dia menemukan kesuksesan.
Sejarah musik Young Dolph
Dia merilis banyak mixtape, dimulai dengan "Paper Route Campaign" 2008 dan beberapa album studio, termasuk debut 2016 "King of Memphis."
Dia juga berkolaborasi dalam mixtape dan album lainnya dengan sesama rapper Key Glock, Megan Thee Stallion, TI, Gucci Mane, 2 Chainz, dan lainnya.
Baca Juga: Rapper Pop Smoke Tewas Ditembak Orang Bertopeng di Hollywood Hills
Young Dolph memiliki tiga album yang mencapai 10 besar di Billboard 200, dengan "Rich Slave" tahun 2020 memuncak di No. 4.
Dalam musiknya, Young Dolph nge-rap tentang menjadi pengedar narkoba dan kehidupan di jalanan di Memphis.
Dia baru-baru ini tampil di sebuah konser di University of Memphis dan telah tampil selama jeda pertandingan Memphis Grizzlies. Dia dikagumi di Memphis sebagai pembawa obor legenda rap kota, Three 6 Mafia.
Pernah selamat dari penembakan
Sebelumnya Young Dolph sudah pernah selamat dari penembakan sebelumnya. Dia ditembak beberapa kali pada September 2017 setelah berkelahi di luar hotel Los Angeles.
Pada bulan Februari tahun itu, SUV-nya ditembak di Charlotte, North Carolina, lebih dari 100 kali. Insiden itu menjadi inspirasi untuk lagu “100 Shots.”
The Commercial Appeal melaporkan, dia mengatakan dia selamat karena dia memiliki panel anti peluru di kendaraannya.
