Bagikan :
2. Cobalah stimulasi langsung
Selama transisi menopause, aliran darah ke vagina dan klitoris berkurang sehingga sensitivitas pun menurun.
Jika biasanya Anda membutuhkan rangsangan klitoris untuk orgasme, penurunan sensitivitas ini bisa membuat orgasme lebih sulit dicapai.
Untuk mengatasinya, Anda dapat mencoba beberapa kiat berikut ini:
Baca Juga: Gairah Seksual Perempuan Berubah saat Menopause, Ini yang Harus Dilakukan Suami!
3. Luangkan waktu untuk mencium dan menyentuh
Perubahan hormon setelah menopause juga bisa membuat wanita butuh waktu lebih lama untuk terangsang atau merasa mood untuk berhubungan seks, apalagi orgasme.
Untuk itu, Anda dapat meningkatkan gairah dengan sentuhan erotis yang diiringi ciuman.
Anda juga bisa bergantian memberi pijatan sensual satu sama lain dan mencoba dirty talk.
4. Buat ruangan tetap sejuk
Ruangan panas bisa membuat Anda lengket dan berkeringat. Bagi sebagian orang, hal ini terasa tidak nyaman serta dapat dengan cepat membunuh suasana intim.
Jadi, penting untuk menjaga ruangan tetap sejuk. Anda dapat menambah kipas angin di kamar serta menyiapkan air di dekat Anda agar tetap terhidrasi dan membantu hubungan memanas.
Demi sensasi baru, Anda juga dapat melibatkan penggunaan es batu saat berhubungan seks.
Sebab, sensasi pendinginan di sepanjang tubuh dapat meningkatkan gairah bagi sebagian orang dan bisa menjadi salah satu cara membuat wanita orgasme setelah menopause.
