Program Bayi Tabung di Sulsel Makin Diminati, Ini Tips Suksesnya!

21 Maret 2022 10:05 WIB
Prof. Nusratuddin Abdullah, Dokter Spesialis Obgyn Morula IVF Makassar
Prof. Nusratuddin Abdullah, Dokter Spesialis Obgyn Morula IVF Makassar ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Minat masyarakat terhadap program bayi tabung semakin meningkat.

Dokter Spesialis Obgyn Morula IVF Makassar, Prof. Nusratuddin Abdullah mengungkap hal itu saat bincang fertility talk di Makassar.

Dia mengatakan, permintaan oleh pasangan sebagai solusi untuk mendapatkan keturunan. Bahkan, sebagian pasien berasal dari luar provinsi Sulsel.

"Antusias masyarakat Sulsel cukup tinggi. Bahkan morula Makassar itu jadi center (pusat), satu-satunya di Indonesia timur," ujarnya, minggu (20/3/2022).

Nusratuddin membagikan tips agar program bayi tabung memiliki peluang keberhasilan lebih besar. Sebaiknya dilakukan saat masih muda atau idealnya masih berusia di bawah 35 tahun.

Tingkat keberhasilannya akan lebih besar karena saat itu jumlah sel telur dan kualitas sperma masih bagus. Ketika pasangan sudah di atas 35 tahun, peluangnya akan lebih kecil.

"Itu sekitar 40 persen lebih pasien morula berasal dari luar seperti kalimantan, ambon dan papua. Kalau 60 persen memang dari Sulsel," jelasnya.

Baca Juga: Tertarik dengan Program Bayi Tabung? Ini Kisaran Biaya Teknologi Morula IVF Indonesia

Selain itu, pemeriksaan mulai dilakukan ketika usia pernikahan sudah memasuki tahun pertama tetapi belum diberi keturunan.

"Jika mengalami kesulitan hamil dalam satu tahun periode pernikahan, perhatikan umur kalau lebih 35 tahun itu menurun dan lebih 40 tahun sangat menurun lagi," sambungnya.

Morula IVF terus melakukan berbagai inovasi untuk mendukung tingkat keberhasilan program bayi tabung.

"Kita ada sayembara dengan mengundang beberapa pasangan untuk penelitian, dipilih yang cocok untuk mengikuti program gratis ini. Kita berharap sekali diberikan langsung hamil," katanya.

Bincang itu diikuti ratusan peserta. Ikut juga memberikan tips Dr. Sriwijaya selaku Dokter Spesialis Obgyn, Psikolog Eva Meizara dan Rezki Adelia.

"Kalau efek sampingnya itu agak kelihatan bengkak tapi itu sebenarnya bisa diatasi dengan obat sebagai preventif (pencegahan) dan itu segera hilang," tutupnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm