15 Puisi Tentang Kehidupan yang Penuh Makna

24 Juni 2023 20:00 WIB
ilustrasi, puisi tentang kehidupan
ilustrasi, puisi tentang kehidupan ( Pexels)

Kata ibu; manusia tak akan sendiri
Tapi teriakanku tak didengar
Tak juga bertabrakan pada benda lain

Kuputuskan untuk tidur saja
Sebab dunia memang tak pernah baik-baik saja

  • 4. Yang Tak Akan Goyah

Desir bulir menggebu; rindu
Rangkai maknanya memerah pipiku
Menyentak rasa lengang sanubari
Menggetar senyap keterlenaan ini

Ingatanku pada harapan
Seperti binar dalam rembulan
Kalam dan sabdaku sendiri
Terpatri pada simbol pemberani

Harum wanginya
Membuatku melangkah pasti
Impianku
Tak goyah sampai mati

  • 5. Mimpi

Jika hatimu terasa gundah,
Berbaringlah dalam kesunyianmu.
Jika hatimu tak lekas cerah,
Pejamkan matamu dan tidurlah,
Bawa dirimu terbang dan melayang.

Dalam indah dunia mimpi,
Jika hatimu telah riang.
Buka mata dan bangkitlah dari mimpimu,
Karena ada orang-orang yang menantimu.

  • 6. Perjuanganku

Sejak awal aku memulai mengenal dunia,
Sejak itu juga aku memulai memahami arti hidup.
Banyak kisah yang telah aku lewati,

Demi mengejar impian.
Semua kisah itu tak dapat aku lupakan dari memoriku,
Tentang perjuangan kehidupanku untuk meraih impianku.

Walau banyak rintangan yang harus dihadapi,
Namun, bukan itu yang membuatku harus menyerah.
Karena kehidupan ini butuh kerja keras dan pengorbanan yang luar biasa,
Maka itu tak ada kata menyerah sebelum mencapai impian yang penuh harapan.

Baca Juga: 15 Puisi Tentang Hujan, Penuh Makna dan Inspiratif

 Baca Juga: 15 Contoh Puisi 3 Bait Berbagai Tema, Materi Bahasa Indonesia

Puisi Tentang Kehidupan

  • 7. Diriku Kasihan

Diriku yang malang
Oh, sungguh kasihan
Butuh makanan
Butuh minuman
Butuh cadangan kekuatan

Istriku yang manis,
Berbelanjalah pada akar pohon itu
Yang tak pernah mati dihadang kalbu

Anakku yang lembut hatinya,
Bermainlah dengan biji kelapa
Yang tak akan usang dibentur seribu kali realita

Biarkan bapak disini
Terkutuk sendiri
Pada kenyataan yang tak berpenghuni

  • 8. Sepercik Harapan (Oleh Yuningtias)

Serpihan malam
Getaran-getaran halus
Menggenggam lurus

Dalam detik ini
Ingin ku selimuti
Bayang-bayang sepi

Aku kehilangan bayangmu
Kusapu bekas bayangmu
Aku masih seperti kemarin

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm