Bagikan :
Sikka menjalankan studinya di Belanda, sehingga ia lama tidak tinggal di kampung halamannya. Sesaat Sikka pulang ke Laboan Bajo ia terkejut karena bertemu dengan sahabat lamanya yaitu Akram.
Akhirnya mereka saling melepas rindu setelah lama tidak bertemu.
Mereka pun berencana untuk mengunjungi beberapa tempat di Laboan Bajo untuk mengenang masa kecil mereka.
Keindahan alam dari Laboan Bajo menjadikan mereka menikmatinya dengan saling melempar canda dan tawa sepanjang hari.
Karena kebersamaan tersebut, akhirnya Sikka dan Akram jatuh cinta.
Baca Juga: Sinopsis 'Fear the Night' Ketika Pesta Lajang Menjadi Situasi yang Menegangkan
Lalu Akram memutuskan untuk menemui ayah Sikka untuk pertama kalinya.
Namun, pertemuan tersebut malah membuat hubungan Sikka dan Akram renggang karena mereka tidak direstui oleh ayah Sikka karena perbedaan status sosial.
Akram berasal dari keluarga pelaut yang biasa saja, sedangkan Sikka berasal dari keluarga pengusaha kaya raya. Akhirnya cinta antara Sikka dan Akram berusaha dipisahkan oleh ayah Sikka.
Dalam adat istiadat Labuan Bajo, mengharuskan calon pengantin laki-laki memberikan belis, atau uang mahar, kepada keluarga calon pengantin perempuan.
Lantas, bagaimana kelanjutan kisah cinta mereka? Saksikan kisah selengkapnya dalam film Nona Manis Sayange di bioskop kesayanganmu!
