Pontianak, Sonora.ID – Menyambut Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada tanggal 4 Februari 2025, Yayasan Kanker Indonesia Cabang Kalimantan Barat menggelar Seminar Kesehatan yang berlokasi di Hotel Golden Tulip Pontianak, Selasa (4/2/2025).
Yayasan Kanker Indonesia Kalbar yang usianya masih sangat muda dalam suatu organisasi berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam penanganan dan pencegahan kanker di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat.
Ketua Yayasan Kanker Indonesia Cabang Kalbar yang diwakili Ketua 1, dr. Manuel Hutapea, Sp.OG, Subsp.Onkologi mengatakan bahwa YKI Kalbar dapat menjadi wadah bagi penyintas kanker maupun kelompok masyarakat yang perduli terhadap kanker untuk berperan aktif dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan sebagai upaya pengendalian kanker yang dilakukan mulai dari upaya Promotif, Pencegahan, Deteksi Dini, Pengobatan dan Rehabilitatif.
Menurut catatan Laporan sebuah penelitian menyebutkan dari berbagai rumah sakit di Kalbar terdapat 3.717 Penyandang Kanker yang dirawat pada tahun 2023. Kanker Payudara, Kanker Serviks, Kanker Darah, dan Kanker Kelenjar Getah Bening adalah jenis kanker terbanyak yang diderita masyarakat Kalbar.
“Oleh karena itu kanker merupakan penyakit yang harus mendapat perhatian kita brsama dalam melakukan penanganan dan pencegahan, “ungkapnya dr. Manuel Hutapea.
Baca Juga: Pemkot Apresiasi Lembaga Dukung Suksesnya Pilkada Pontianak
Yayasan Kanker Indonesia Cabang Kalbar dalam memperingati Hari Kanker Sedunia Tahun 2025 bekerjasama dengan pemerintah provinsi kalbar dan RSUD dr. Soedarso mengadakan beberapa kegiatan diantaranya; Pertama, Anjangsana kepada penyintas kanker, kedua, Seminar Kesehatan pada hari ini, kemudian ketiga adalah kegiatan Screening Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim bagi masyarakat, karyawati RSUD dr. Soedarso yang dilaksanakan pada tanggal 5 Februari.
Sementara itu tema yang diangkat pada seminar kesehatan ini mengusung tema “World Cancer Day 2025 – 2027 yaitu United by Unique yang memiliki arti Disatukan oleh Keunikan, menjadi semangat utama dalam kegiatan ini.
“Seminar Kesehatan dalm rangka Hari Kanker Sedunia bertujuan memberikan edukasi dalam penanganan dan pencegahan kanker kepada masyarakat diikuti lebih kurang tiga ratus peserta, “ujarnya.
Dia berharap lewat kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan deteksi dini kanker sekaligus mengajak masyarakat untuk peduli terhadap penyakit kanker dan kesehatan.
Baca Juga: Kalbar Food Festival Kembali Akan Cetak Rekor Lewat Sajian Kopi Pancong Durian