Pontianak, Sonora.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat telah merilis beberapa indikator strategis terkini diantaranya terkait: Perkembangan Indeks Harga Konsumen Maret 2025, Perkembangan Nilai Tukar Petani Maret 2025, Perkembangan Ekspor dan Impor Februari 2025, Perkembangan Pariwisata Februari 2025, dan Perkembangan Transportasi Februari 2025.
Untuk perkembangan Indeks Harga Konsumen pada bulan Maret 2025, terjadi inflasi year-on-year (yoy) di Provinsi Kalimantan Barat sebesar 0,94 persen. Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Ketapang sebesar 1,74 persen.
Dari sisi Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP) bulan Maret 2025, mencapai angka 171,60 poin atau naik 1,14 persen dibanding Februari 2025. Sementara Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Kalimantan Barat Maret 2025 sebesar 176,28 poin, atau naik sebesar 1,86 persen dibanding Februari 2025.
Kemudian untuk Perkembangan Ekspor dan Impor bulan Februari 2025, pada Nilai Ekspor Februari 2025 senilai US$167,89 juta, turun 13,72 persen dibandingkan Januari 2025. Nilai Impor Februari 2025 senilai US$33,85 juta, naik 11,75 persen dibandingkan Januari 2025. Sedangkan nilai neraca perdagangan Kalimantan Barat pada Februari 2025 surplus US$134,04 juta, turun 18,42 persen dibandingkan dengan Januari 2025.
Baca Juga: PKS Kalbar Gelar Halal Bi Halal, Perkuat Silaturahmi
Berikutnya, Perkembangan Pariwisata bulan Februari 2025, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Bintang Februari 2025 di Kalimantan Barat mencapai angka 48,60 persen, naik 2,38 poin dibandingkan dengan Januari 2025.
Pada bulan Februari untuk Perkembangan Transportasi di Kalimantan Barat, jumlah penumpang angkutan udara dalam negeri yang datang pada bulan Februari 2025 sebanyak 98.638 orang, turun 20,61 persen dibandingkan Januari 2025.
Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang datang pada bulan Februari 2025 sebanyak 6.546 orang, naik 7,28 persen dibandingkan Januari 2025.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News