Tenaga Ahli Menteri ESDM Soroti Peran Vital Kilang Pertamina Plaju di Tengah Lonjakan Konsumsi BBM

22 April 2025 19:17 WIB
( )

Plaju, Sonora.ID – Di tengah meningkatnya konsumsi bahan bakar minyak (BBM) selama masa Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2025, Kilang Pertamina Plaju kembali menunjukkan peran krusialnya dalam menjaga ketahanan energi nasional.
 
Apresiasi atas kinerja ini disampaikan langsung oleh Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Satya Hangga Yudha B.A. (Hons), MSc, saat melakukan kunjungan kerja ke Kilang Plaju dan Sungai Gerong pada Senin (21/4/2025).
 
Dalam kunjungan tersebut, Hangga menyoroti kesiapan dan kinerja luar biasa Kilang Pertamina Plaju dalam merespons lonjakan permintaan BBM selama periode arus mudik dan balik Lebaran.
 
“Kilang ini tidak hanya menjaga keandalan operasional, tetapi juga mampu memastikan pasokan energi tetap konsisten dan stabil di tengah lonjakan konsumsi yang signifikan,” ujarnya.
 
Lebih dari sekadar volume produksi, Hangga menekankan pentingnya pelayanan tim lapangan dan kemampuan Kilang Plaju dalam beradaptasi dengan kebijakan transisi energi.
 
 
Ia menyebut bahwa upaya kilang dalam menerapkan teknologi rendah karbon dan efisiensi lingkungan menjadi indikator positif bahwa transformasi menuju energi bersih sedang berjalan di jalur yang tepat.
 
General Manager PT Kilang Pertamina Internasional RU III Plaju, Hermawan Budiantoro, menyambut apresiasi tersebut dengan optimisme.
 
Ia menegaskan bahwa transformasi kilang terus dijalankan, baik dari sisi teknologi, efisiensi operasional, hingga adopsi energi ramah lingkungan.
 
“Apresiasi ini menjadi semangat tambahan bagi seluruh pekerja kilang untuk terus memberikan kinerja terbaik,” ungkapnya.
 
Selama masa Satgas RAFI 2025 yang berlangsung dari 17 Maret hingga 14 April, Kilang Pertamina Plaju berhasil menyalurkan total 227 ribu kiloliter BBM.
 
Rinciannya, 65 ribu kiloliter gasoline untuk kebutuhan kendaraan pribadi, 158 ribu kiloliter gasoil untuk sektor logistik dan transportasi, serta 4 kiloliter avtur untuk mendukung kelancaran penerbangan selama periode mudik Lebaran.
 
Selain BBM, Kilang Plaju juga memproduksi 11 ribu metric ton (Mton) mixed LPG untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan UMKM, terutama di bulan Ramadan.
 
Produk-produk ini disalurkan ke titik-titik distribusi utama seperti Integrated Terminal (IT) Palembang, IT Panjang di Lampung, dan DPPU di wilayah Sumatera Bagian Selatan.
 
 
Seluruh capaian ini tak lepas dari optimalisasi pengolahan crude oil lokal dari Sumbagsel serta sumber domestik lainnya, dengan unit utama Crude Distillate Unit (CDU) beroperasi optimal pada kapasitas 74 kilo barel per hari (KBPD).
 
Sebagai salah satu kilang tertua di Indonesia yang telah beroperasi sejak 1904, Kilang Pertamina Plaju terus membuktikan komitmennya dalam menjaga ketahanan energi nasional, khususnya di wilayah Sumatera Bagian Selatan.
 
Kesuksesan selama Satgas RAFI 2025 juga menjadi bukti nyata dari sinergi yang terbangun antara kilang, pemerintah daerah, aparat keamanan, masyarakat, hingga para pemudik yang mempercayakan kebutuhan energinya.
 
 
Penulis Achmad Aulia
 
 
 

Penulis
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm