Sonora.ID - Berikut ini adalah beberapa contoh pidato Hari Pendidikan Nasional 2025 yang sesuai dengan tema Hardiknas tahun ini.
Pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam membangun bangsa dan negara, serta menciptakan generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Oleh karena itu, peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) setiap tahun menjadi momen penting untuk merenungkan peran pendidikan dalam kehidupan kita.
Pada tahun ini, tema Hari Pendidikan Nasional 2025 adalah "Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua."
Artikel ini tidak hanya memberikan contoh pidato yang sesuai dengan tema Hardiknas, tetapi juga mengajak kita untuk bersama-sama berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Melalui pidato yang disampaikan, kita diharapkan dapat menanamkan semangat belajar, menginspirasi para siswa, dan mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk terus berperan aktif dalam dunia pendidikan.
Baca Juga: Link Download PDF Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025
Contoh Pidato Hardiknas 1
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam kebajikan untuk kita semua.
Yang saya hormati, Bapak/Ibu Kepala Sekolah, Bapak/Ibu Guru yang saya cintai, serta seluruh siswa-siswi yang saya banggakan,
Marilah kita bersama-sama mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan karunia-Nya, kita bisa berkumpul pada kesempatan yang berharga ini untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2025.
Hadirin yang saya hormati,
Pada tahun ini, tema yang kita angkat adalah "Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua." Tema ini mengingatkan kita bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas satu pihak saja. Pendidikan memerlukan kolaborasi antara berbagai pihak: pemerintah, sekolah, keluarga, masyarakat, dan dunia usaha.
Ki Hadjar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional, pernah mengungkapkan: "Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah." Ini berarti bahwa pendidikan sejati tidak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga di kehidupan sehari-hari.
Di tengah perubahan zaman yang cepat ini, kita semua perlu bersatu untuk berkontribusi:
Teman-teman pelajar yang saya banggakan, pendidikan saat ini bukan hanya soal nilai ujian. Yang lebih penting adalah, bagaimana kita membangun karakter,bagaimana kita menumbuhkan kreativitas, bagaimana kita menanamkan semangat gotong royong, dan bagaimana kita menyiapkan diri untuk menghadapi perubahan zaman.
Mari kita isi kemerdekaan ini dengan belajar sungguh-sungguh, menjunjung tinggi kejujuran, dan menjaga etika serta budi pekerti.
Mari bersama-sama mewujudkan Indonesia yang lebih cerdas, berkarakter, dan sejahtera melalui pendidikan bermutu untuk semua.
Demikian yang dapat saya sampaikan, Semoga Tuhan Yang Maha Esa meridhoi langkah kita.