Bagikan :
Berikut keterangannya saat dihubungi melalui Sabungan telepon bersama wartawan balai kota DKI hari ini.
"Perhatikan aja, kan bandingkan aja dengan Sutiyoso, Ahok, Jokowi, yg sekarang kan sangat lemah dalam hal ketegasan. Mau gak mau ini yg musti kita telan. Lalu kemudian dia mau bilang mau tarik rem, gimana mau tarik rem, memangnya duitnya ada?" tutur Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak
"Sekarang aja dia minta duit ke pemerintah pusat. Statementnya dia berturut-turut mengatakan terkendali terkendali sekarang kan terbukti tidak terkendali kan itu yg harus kekupas juga mana bukti terkendali," sambungnya
"Dalam kondisi sekarang kalian pertanyakanlah apakah ada kemampuan Pemda DKI untuk melakukan pengereman sementara DKI sendiri tidak berhasil menarik dana dari formula e, bantuan ormas yg 2,8 T, ini kan banyak yg bisa dia kerjakan tapi dia tidak kerjakan," tegas Gilbert Simanjuntak
Lebih lanjut Gilbert mengatakan penambahan kasus positif saat ini karena lemahnya pengawasan.
Menurutnya jika ditemukan klaster penyebaran baru maka harusnya ada ketegasan untuk langsung dilakukan penutupan.
Baca Juga: Batik Tiba-tiba Diklaim Kesenian Milik China, Warganet Murka
