Find Us On Social Media :
Jokowi saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Kompas 100 CEO Forum yang digelar di Grand Ballroom, Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Pusat, pada Kamis, (28/11/2019). (Biro Setpres/Lucas)

Perkuat Devisa Melalui FDI, Jokowi Akan Mengajukan Omnibus Law

Kumairoh - Kamis, 28 November 2019 | 19:35 WIB

Sonora.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengajukan omnibus law untuk perpajakan pada Desember 2019 mendatang. Sementara awal Januari 2020, pemerintah akan mengajukan omnibus law untuk iklim investasi yaitu Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja. 

Dalam keterangan rilis yang diterima Sonora.ID, hal ini diputuskan Jokowi sebagai langkah untuk meningkatkan pendapatan devisa negara melalui Foreign Direct Investment (FDI) yang merupakan tugas dari Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Baca Juga: Presiden Jokowi Sambut Peningkatan Kerja Sama Ekonomi Korea-Indonesia

"Tentu saja tugas besar dari BKPM adalah menarik investasi langsung atau FDI, yang ini juga bukan sesuatu yang gampang karena semua negara sekarang ini berbondong-bondong ingin menarik FDI masuk ke negara mereka masing-masing," kata Jokowi saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Kompas 100 CEO Forum yang digelar di Grand Ballroom, Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Pusat, pada Kamis, (28/11/2019).

Ia menambahkan, Indonesia mempuyai masalah terbesar yaitu banyaknya regulasi atau undang-undang yang dimiliki terkait investasi.

Baca Juga: Jokowi Izinkan Staf Khusus Milenial Tak Perlu Kerja 'Full Time', Ini Alasannya