Find Us On Social Media :
Gubernur Jawa Timur Khofifah angkat bicara soal obat yang dijual Ningsih Tinampi (Sonora.ID/Budi Santoso)

Gubernur Jatim Beri Komentar Menohok Soal Obat Covid-19 yang Dijual Ningsih Tinampi

Muhamad Alpian - Selasa, 21 April 2020 | 09:33 WIB

Sonora.ID - Beberapa waktu lalu Ningsih Tinampi yang merupakan pemilik layanan kesehatan alternatif di Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur kembali menggegerkan masyarakat.

Ia mengaku telah menemukan obat penawar untuk membunuh virus corona Covid-19 hingga menjualnya dengan harga miring.

Dalam video yang diunggah di YouTube, ia menyebutkan jika obat tersebut merupakan asli buatan kecamatan Pandaan.

"Minuman ini bisa menanggulangi Corona, ini buatan Pandaan," kata Ningsih Tinampi.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sekaligus Ketua Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur mengaku mendapat banyak tawaran obat atau jamu yang serupa dengan Ningsih Tinampi.

Baca Juga: Dianggap Tak Mendidik, KPI Tegur Jalan Batin Ningsih Tinampi

Namun pihaknya akan tetap lebih memilih obat-obatan yang sudah ditetapkan sebagai standar operasional prosedur (Sop) oleh tim medis.

"Produk yang ada standar ijinnya, komposisi, izin edar dan seterusnya," ujar Khofifah pada Senin (20/4/2020).

Senada dengan Khofifah, Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi mengatakan untuk membuat obat Covid-19 tidaklah sembarangan.

Perlu adanya waktu yang lama, karena harus melewati beberapa tahapan secara ilmiah.

"Syarat-syarat seperti harus menerapkan teori, uji laboratorium, uji pada binatang baru clinical trial. Fasenya cukup panjang memang," ujar Dirut RSU dr Soetomo Surabaya itu.

Baca Juga: Ini Tanggapan IDI, Soal Obat Covid-19 Yang Dijual Ningsih Tinampi

Artikel ini telah tayang juga di Kompas.tv dengan judul Ningsih Tinampi Jual Obat Covid-19 Rp35 Ribu, Begini Tanggapan Khofifah.