Find Us On Social Media :
Mengenal sejarah dan nilai-nilai dari Tari Lenggang Nyai ()

Jadi Materi Belajar, Ini Sejarah dan Nilai-Nilai Tari Lenggang Nyai

Sienty Ayu Monica - Rabu, 22 April 2020 | 14:30 WIB

Sonora.ID - Tari Lenggang Nyai ini menjadi salah satu materi belajar dari rumah yang ditayangkan oleh TVRI untuk para siswa SMP pada Rabu, (22/4/2020).

Tari Lenggang Nyai ini mengandung banyak pesan, nilai-nilai dan makna tentang kebebasan perempuan.

Sebelum mengetahui nilai-nilainya, berikut adalah sinopsis cerita rakyat dari Tari Lenggang Nyai.

Baca Juga: Ini Jadwal Program 'Belajar dari Rumah' yang Ditayangkan di TVRI

Sinopsis Cerita Nyai Dasimah

Dilansir dari Bobo.grid.ID, Nama Tari Lenggang Nyai sendiri berasal dari kata “lenggang” yang berarti “melengak – lengok” dan kata “nyai” yang di ambil dari cerita Nyai Dasimah.

Tari Lenggang Nyai bersumber dari cerita rakyat Betawi, yaitu Nyai Dasimah.

Menurut sejarahnya, Tari Lenggang Nyai ini di ciptakan oleh seorang seniman tari dari Yogyakarta bernama Wiwik Widiastuti, seorang seniman yang sangat mencintai kebudayaan Indonesia.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Rasa Sayange' Maluku, Rasa Sayange Rasa Sayang Sayange

Menurut ceritanya, Nyai Dasimah merupakan seorang perempuan cantik dari Betawi kebingungan untuk memilih pendamping hidupnya.

Pada saat itu dia dihadapkan pada dua pilihan pria yang berbeda kebangsaan, yaitu pria Belanda dan pria Indonesia.

Setelah berpikir panjang, Nyai Dasimah pun memilih seorang pria Belanda bernama Edward William.

Setelah menikah dengan Edward, kehidupan Nyai Dasimah berubah. Adanya aturan-aturan yang dibuat suaminya membuat Nyai Dasimah merasa terkekang.

Merasa hak-haknya sebagai perempuan di rampas, Nyai Dasimah memutuskan untuk memberontak dan memperjuangkan kebebasannya.