Sonora.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menjabat sebagai pemimpin Indonesia untuk dua kali beruturut-turut.
Sebagaimana dengan pejabat yang lainnya, Jokowi juga wajib memberikan Laporan Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada KPK.
melansir elhkpn.kpk.go.id, berdasarkan laporan pada 29 Februari 2020, Jokowi tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 54.718.200.893.
Jumlah ini meningkat sekira Rp 4 miliar dibanding saat Jokowi mencalonkan diri sebagai presiden di Pilpres 2019 lalu.
Aset berupa tanah dan bangunan menjadi jumlah yang paling besar yang dimiliki Mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Aset tersebut di antaranya 20 bidang tanah dan bangunan yang sebagian besar berada di Solo Raya, seperti Boyolali, Sragen, Karanganyar, Surakarta.
Jumlah aset tanah dan bangunan milik Jokowi mencapai Rp 45.643.588.000.
Baca Juga: Terpilih Jadi Wagub DKI, Segini Harta Kekayaan Ahmad Riza Patria
Sementara itu, untuk aset kedua terbesar yang dimiliki Presiden adalah kas dan setara kas yang nilainya Rp 8.928.471.262.
Untuk kendaraan sendiri Jokowi memiliki delapan unit kendaraan yang terdiri dari motor dan mobil dengan total Rp 647,5 juta.
Koleksi kendaraan paling murah milik Presiden adalah sepeda motor Yamaha Vega tahun 2001 dengan nilai Rp 2,5 juta.
Sementara yang paling mahal adalah mobil Nissan Juke tahun 2012 dengan nilai Rp 180 juta.
Ada yang berbeda dari laporan kendaraan milik Jokowi.
Namun, Jokowi ternyata memiliki utang yang mengurangi jumlah aset kekayaannya yaitu sebesar Rp 861.358.369.
Berikut daftar harta Presiden Jokowi sebagaimana dikutip Tribunnews.com dari elhkpn.kpk.go.id:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 45.643.588.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 168 m2/150 m2 di SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp 420.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 838 m2/500 m2 di KOTA SURAKARTA, HASIL SENDIRI Rp 6.510.000.000