Find Us On Social Media :
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kedua kanan) saat meninjau fasilitas produksi vaksin COVID-19 di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/8/2020). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan PT Bio Farma (Persero) telah mampu memproduksi vaksin COVID-19 dengan kapasitas 100 juta vaksin. (KOMPAS.COM)

Erick Thohir Katakan Tahun 2021 Indonesia Akan Miliki 300 Juta Vaksin Covid-19

Sienty Ayu Monica - Jumat, 11 September 2020 | 16:00 WIB

Sonora.ID – Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir mengatakan bahwa Indonesia akan memiliki 300 juta dosis vaksin Covid-19 pada tahun 2021.

Sedangkan hingga akhir 2020 ini akan ada sekitar 30 juta vaksin Covid-19.

Melansir dari Kompas.com, Erick mengatakan bahwa 20 juta diantaranya akan didapatkan dari perusahaan farmasi asal China, yakni Sinovac.

Baca Juga: Pecaya Dengan Kemampuan Anak Bangsa, Jokowi: Kita Bisa Mampu Mandiri dan Produksi Vaksin Buatan Sendiri

“Hasil kerjasama dengan Sinovac ini, kalau memang uji kilinis tahap III berjalan baik, kita sudah mendapat komitmen 20 juta dosis vaksin di akhir tahun ini. Di tahun depan kurang lebih 250 juta,” ujar Erick kepada Kompas.com, Jumat (11/9/2020).

Menurut Erick, selain Sinovac, pemerintah Indonesia juga bekerjasama dengan perusahaan farmasi asal Uni Emirat Arab (UAE), yakni G42.

“UAE akan bekerjasama dengan Kimia Farma, alhamdulillah ada komitmen dosis 10 juta. Kita harapkan di kuartal I 2021 ada 50 juta dosis,” kata Erick.

Baca Juga: Erick Thohir Blak-blakan Soal Harga dan 3 Profesi yang Dapat Vaksin Corona Duluan