Find Us On Social Media :
Ilustrasi ibu hamil (Tribunnews)

BKKBN Menggelar Pra Rakornas Program Bangga Kencana Secara Virtual

Lia Muspiroh - Rabu, 27 Januari 2021 | 22:01 WIB

Sonora.ID - Dalam rangka penguatan sinergitas dan komitmen para pemangku kepentingan dan mitra kerja dalam peningkatan penggerakan program pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana (bangga kencana) BKKBN menyelenggarakan pra rapat kerja nasional (rakernas) program bangga kencana tahun 2021 secara virtual.

Acara tersebut diikuti oleh peserta dari berbagai wilayah yang ada di Indonesia.

Kapala BKKBN Hasto Wardoyo mengatakan BKKBN berkomitmen berkontribusi dalam upaya mewujudkan keluarga yang berkualitas dan pertumbuhan penduduk yang seimbang.

Salah satu upaya yang digaungkan oleh BKKBN adalah dengan meningkatkan kepesertaan keluarga berencana dan menurunkan angka kehamilan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: BKKBN Mendapatkan Anugerah Badan Publik Informatif 2020

"Target-target BKKBN diantaranya adalah peserta kepesertaan di dalam KB ini kita mentargetkan angka 62% di tahun 2021," tutur Hasto Wardoyo seperti dikutip dari laman youtube BBKKBN.

Hasto juga mengabarkan akan lebih menekan angka kelahiran yang tidak diinginkan yang saat ini masih dikategorikan tinggi.

"kita akan melayani pada pasangan-pasangan usia subur yang selama ini belum terlayani karena ada istilah unmaping yang sebetulnya mereka itu sudah tidak ingin hamil sudah tidak ingin punya anak tapi belum terlayani berKBdan ini angkanya masih sekitar 12% kita mentargetkan angka itu turun harus menjadi 8%,"lanjunya.

lebih lanjut Hasto mengatakan anggaran yang biasanya disampaikan di provinsi tahun 2021 ini disampaikan langsung ke kab/kota.

Hal ini dilakukan agar pelayanan lebih cepat, begitu juga rantai pasok alat-alat kontrasepsi dikerahkan sampai kepada para penyuluh.

Bahkan BKKBN telah menjalin kerja sama dengan provider atau bidan sehingga meski pandemi covid-19 jumlah aseptor meningkat dari 54% menjadi 56%.

Baca Juga: BKKBN Jatim Gelar Temu Penyuluh KB, Khofifah: Mulai Konselor, Sunat & Pindahan Rumah