Find Us On Social Media :
Giri Hatmoko - Corpcomm PT KBI (Persero) (Kiri), Anthony Martanu - Pimpinan Cabang RFB Bandung (Tengah), Andreas Tanadjaya - Direktur JFX (Kanan). ()

Pentingnya Edukasi dan Literasi Seputar Investasi Bagi Masyarakat

Indra Gunawan - Rabu, 10 Februari 2021 | 07:40 WIB

Bandung, Sonora.ID - Dapat dipahami bila pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap bisnis investasi Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) masih sangat minim.

Terbukti, masih banyak ditemukan sejumlah kasus penipuan berkedok investasi PBK.

Corporate Communication PT. Kliring Berjangka Indonesia (KBI) Giri Hatmoko mengatakan bahwa menjadi sesuatu yang penting untuk memberikan edukasi yang luas kepada masyarakat agar dapat mengetahui dan memahami seluk beluk investasi agar di kemudian hari tidak mengalami penipuan.

"Masyarakat harus memahami dan harus tahu tentang investasi dan resikonya. Makanya untuk berinvestasi di industri PBK ini harus memiliki edukasi dan literasi yang serius. Selain membuat paham, ya edukasinya harus tepat sasaran pula. Investasi ini kan memiliki risiko yang cukup besar," ucap Giri di Bandung, Selasa (9/2/2021).

Baca Juga: 9 Manfaat 10.000 Langkah per Hari, Yuk Biasakan Mulai Hari Ini!

Sedangkan pimpinan cabang PT Rifan Financindo Berjangka (RFB) Bandung, Anthony Martanu mengatakan, karena cukup banyaknya penipuan yang mengatasnamakan investasi, membuat pihaknya gencar memberikan edukasi baik ke masyarakat maupun ke para nasabahnya agar lebih memahami.

Untuk itu pihaknya bersama dengan Jakarta Futures Exchange (JFX) serta KBI menjalin sinergitas dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

"Edukasi dapat diberikan berupa bagaimana cara berinvestasi yang lebih sehat di industri perdagangan berjangka komoditi," papar Anthony.

"Selain memberikan edukasi, kami juga memiliki optimisme yang didasarkan pada tingkat kepercayaan nasabah yang kian meningkat dan komitmen perseroan untuk menjaga kualitas layanan transaksi di industri Perdagangan Berjangka Komoditi," tambah Anthony.

Baca Juga: Growth Value Investing: Strategi Ampuh Investasi Ketika Market 'Jatuh'