Find Us On Social Media :
PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (Dok. ITMG)

Menilik Kinerja Keuangan PT Indo Tambangraya Megah Tbk

Ellen May Institute (EMtrade) - Selasa, 23 Februari 2021 | 18:10 WIB

Sonora.IDPT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) merencanakan pengembangan aset bisnis baru seperti gold dan nikel, serta batubara sebagai prioritas utama. Di samping itu, ITMG terus melanjutkan ekspansi pembangkit listrik tenaga surya yang hingga saat ini difungsikan sebagai sumber listrik internal.

Saat ini ITMG diperdagangkan pada P/BV 1,11x dengan potensial upside sebesar 24,73% dari harga penutupan 22 Feb 21 menuju rata-rata P/BV 5 tahunannya di 1,46x.

Hingga saat ini, banyak negara yang menjadi tujuan ekspor ITMG seperti Jepang, China, dan Filipina. Meski pandemi, aktifitas ekonomi di beberapa negara tujuan tersebut yang PMI berada di level 49,8; 51,5; dan 52,5 pada Januari 2021.

Baca Juga: Memahami Analisis Revenue dan Profit Saham Secara Maksimal

Kecenderungan demand yang terjaga tersebut berpotensi menjaga harga batubara. Hal ini akan berdampak pada pendapatan ITMG yang lebih stabil, mengingat produk batubara ITMG yang memiliki caloric value tinggi membuat earnings ITMG lebih sensitif terhadap harga batubara dibanding ADRO dan PTBA.

Rencana Ekspansi Portofolio Bisnis

ITMG merencanakan pengembangan aset bisnis baru seperti gold dan nikel, serta batubara sebagai prioritas utama. Di samping itu, ITMG terus melanjutkan ekspansi pembangkit listrik tenaga surya yang hingga saat ini difungsikan sebagai sumber listrik internal.

PLTS tersebut diproyeksikan dapat menghasilkan 230 Megawatt per jam dan akan mengurangi emisi karbon sebesar 192 ton.

Dividen Konsisten dan Atraktif

Selama 13 tahun terakhir ITMG konsisten membagikan dividen sebanyak 2 hingga 3 kali dalam setahun dengan dividen yield yang atraktif. ITMG membagikan dividen dengan rata-rata yield 5 dividen terakhir sebesar 19,1%.