Find Us On Social Media :
Seleksi Bintara Polri di tengah Pandemi Covid-19 tetap jalan dengan Prokes yang yang ketat untuk panitia. (Dok. Humas Polda Sumsel)

Seleksi Bintara Polri di Tengah Pandemi Tetap Jalan dengan Prokes Ketat

Jati Sasongko - Kamis, 20 Mei 2021 | 19:35 WIB

Palembang, Sonora.ID - Seleksi Bintara Polri di tengah Pandemi Covid-19 tetap jalan dengan Prokes yang yang ketat untuk panitia atau pun peserta Casis Bintara Polri.

Menurut Karo Sdm Polda Sumsel Kombes Pol Ucu Supriyadi melalui Kasubbag Diapers Bag Dal Pers Ro Sdm Polda Sumsel Kompol Sendi Antoni, SIK MIK Rabu 19/05/2021.

Setelah selama kurang lebih 20 Hari melaksanakan kegiatan pemeriksaan Kesehatan tahap 1 sejumlah 3815 orang (Polki=3.317 dan Polwan=498) dengan Hasil memenuhi syarat 2504 casis dan tidak memenuhi syarat 1311 casis selanjutnya Hari ini Rabu 19–22 Mei 2021.

Seluruh casis Penerimaan Bintara Polri TA 2021 yg masih memenuhi syarat akan memasuki Uji Psikologi tahap 1 yg akan dilakukan 4 hari dengan pembagian 8 Gelombang dengan lokasi di SMKN 2 dan SMAN 1 Palembang. Selanjutnya akan disambung pelaksanaan Uji Psikologi Tahap 1 Tamtama pada tanggal 24-25 Mei 2021.

Baca Juga: TPU Hampir Penuh, Pemkot Palembang Siapkan TPU Alternatif

Pelaksanaan Uji Psikologi tahun ini agak berbeda dari tahun lalu, karena pada tahun 2021 ini SSDM Mabes Polri sudah menggunakan aplikasi Computer Assisted Test (CAT) yg lebih canggih.

Diharapkan dengan penggunaan teknologi dan aplikasi yg lebih modern dapat menambah kepercayaan masyarakat bahwa penerimaan Polri sudah semakin bersih dgn menggunakan prinsip BETAH yaitu Bersih Transparan Akuntabel dan Humanis serta Clear n Clean yg pada akhirnya akan menciptakan generasi Polri yg berkualitas untuk dapat melindungi mengayomi dan melayani masyarakat Indonesia.

Terpisah Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM menghimbau kepada Masyarakat Sumsel agar dapat meningkatkatkan Prokes.

"Rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, memakai masker, hindari kerumunan, kurangi mobilitas guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan senatiasa berdoa agar Covid-19 segera hilang dari Muka Bumi," tukas Kombes Supriadi.