Find Us On Social Media :
Ilustrasi Anosmia (Freepik.com)

Mengalami Anosmia saat Covid-19? Dokter: Beruntunglah, karena…

Prameswari Sasmita - Kamis, 15 Juli 2021 | 08:30 WIB

Sonora.ID - Tingkat penularan atau penyebaran virus corona sedang mengalami lonjakan di berbagai wilayah di Indonesia, bahkan pada tanggal 14 Juli 2021 kemarin, kasus hariannya bertambah lebih dari 54.000 kasus baru.

Diketahui sebelumnya bahwa pada saat terpapar virus, banyak orang yang merasakan gejala ringan hingga berat, salah satu gejala yang khas dengan Covid-19 ini adalah hilangnya kemampuan mencium atau membau. Kondisi ini disebut sebagai anosmia.

Dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menegaskan bahwa berdasarkan data, ketika pasien mengalami anosmia, justru harus merasa beruntung.

Baca Juga: Selain Covid-19, Ahli Sebut Ada Penyebab Lain Seseorang Kehilangan Indra Penciuman

“Gangguan indra penghidu yaitu bisa merasakan aroma sesuatu atau bebauan, itu menghilang pada kasus Covid-19. Tapi jangan takut, buat yang mengalami gangguan ini, yang kita sebut sebagai anosmia,” ungkap dr. Santi.

Mengapa demikian?

Pasalnya, berdasarkan data yang terkumpul hingga saat ini, gejala anosmia ini biasanya muncul pada pasien yang mengalami gejala ringan hingga sedang.

Baca Juga: Hidung Kehilangan Kemampuan Mencium Aroma, Bisa Jadi Anosmia