Find Us On Social Media :
Wakil Presiden Indonesia ()

Wapres: Pandemi Covid-19 Tuntut Rumah Sakit Untuk Dapat Berinovasi

Dorothea Agatha - Sabtu, 21 Agustus 2021 | 13:00 WIB

Sonora.ID - Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin menyatakan bahwa dengan adanya pandemi covid-19, bisa jadi motivasi untuk rumah sakit agar beradaptasi dan juga berinovasi.

Rumah sakit perlu memperhatikan fasilitas kesehatan dapat mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara profesional.

Ma’ruf menjelaskan, selama satu setengah tahun pandemi berlangsung di Indonesia membuat banyak rumah sakit di Indonesia untuk terus bergerak melengkapi fasilitas sesuai dengan kondisi terkini.

Akibatnya beban rumah sakit mengalami peningkatan, demi menekan krisis kesehatan di negara NKRI tercinta.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Di RSUD Dr. Moewardi Solo Turun 40 Persen, Managemen Lakukan Pembongkar Tenda Darurat

Salah satu bukti adanya peningkatan beban rumah sakit dapat terlihat dari meningkatnya bed occupancy ratio (BOR) atau rasio keterisian tempat tidur.

“Saat ini rumah sakit menghadapi beban pelayanan kesehatan yang meningkat akibat peningkatan kasus konfirmasi ke covid19, sehingga BOR atau keterisian tempat tidur meningkat,  juga resiko penularan pada tenaga kesehatan dan staf rumah sakit terutama yang lanjut usia dan memiliki komorbid,” kata Ma’ruf Amin Wakil Presiden RI dalam acara Muktamar 5 Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia (MUKISI) secara daring, Sabtu (21/08/2021).

Dari sisi manajemen, beban kinerja manajemen rumah sakit juga dihadapkan dengan tuntutan pelayanan yang serba cepat dan darurat, serta persoalan lainnya termasuk menghadapi komplain dan resiko mendapatkan tuntutan hukum.

Meski demikian, menurut Ma’ruf, tekanan-tekanan tersebut mendorong rumah sakit untuk dapat berinovasi, salah satunya adalah dengan memanfaatkan teknologi informasi.

Baca Juga: Kasus Melandai, RS Lapangan Tembak Surabaya Nihil Pasien Covid-19

Salah satu contoh inovasi yang perlu dilakukan rumah sakit adalah menghadirkan pelayanan kesehatan melalui telemedicine.