Find Us On Social Media :
Ilustrasi nyamuk aides aegypti penyebab DBD ()

Hujan Mulai Mengguyur! Selain 3M, Cegah DBD dengan 5 Cara Ampuh Ini

Narum Khoriha - Selasa, 19 Oktober 2021 | 14:55 WIB

Sonora.ID-Sebagian Pulau Jawa Indonesia sudah merasakan hujan dengan tiupan angin yang begitu lebat. Bukan hanya banjir yang perlu diwaspadai, namun juga penyakit DBD perlu dicegah.

DBD sendiri merupakan singkatan dari Demam Berdarah Dengue yang diketahui selama ini penyebarannya melalui gigitan nyamuk.

Mengitup dari Kompas.com, bahwa dua jenis nyamuk sebagai perantara penularan virus dengue terhadap tubuh seorang manusia hingga menjadi penyakit DBD, yaitu nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.

Biasanya, nyamuk tersebut akan berkembang biak lebiih cepat pada musim penghujan. Tidak hanya lubangan tanah yang kurang bersih, namun benda-benda yang dapat menampung air hujan selama berhari-hari dapat menjadi sarah nyamuk.

Bahkan genangan yang terdapat jalan yang berlubang dapat menjadi tempat telur berkembang biak.

Pencegahan demi terhindar dari DBD sangat diperlukan, sebab di Indonesia sendiri angka kematian akibat dengue cukup tinggi. 

Menurut Kementrian Kesehatan pada akhir tahun 2020, kasus akibat DBD sebanyak 95.893 orang dan jumlah kematian sebanyak 661.

Selain penerapan penting 3M yang berarti menguras, menutup dan mengubur terdapat hal lain yang harus diperhatikan demi kesehatan kita dan keluarga, yaitu:

Baca Juga: Sering Diabaikan, Awas Ini Gejala Awal Demam Berdarah Pada Ibu Hamil